KOMPAS.com - Jika kita memiliki anggota keluarga atau teman dengan gangguan spektrum autisme, memberikan pendampingan adalah cara yang tepat untuk membantu meningkatkan kualitas hidup mereka.
Pasalnya, seseorang yang mengidap autisme, umumnya, memiliki kemampuan dan kebiasaan yang berbeda.
Mengenal berbagai dampak yang disebabkan oleh autisme dapat membantu kita untuk memberikan jenis pendampingan yang terbaik.
Dampak autisme pada setiap anak bisa berbeda-beda. Mengutip Centers for Disease Control and Prevention (CDC), autisme dapat menyebabkan seseorang berperilaku, berkomunikasi, berinteraksi, dan belajar dengan cara yang berbeda dari kebanyakan orang lainnya.
Baca juga: 3 Perbedaan ADHD dan Autisme
Namun, kemampuan pengidap autisme juga dapat bervariasi. Misalnya, beberapa pengidap autisme mungkin memiliki keterampilan percakapan tingkat lanjut, sedangkan yang lainnya memiliki kemampuan percakapan nonverbal.
Dampak autisme masih bisa berlanjut pada anak-anak saat mereka tumbuh menjadi remaja hingga dewasa.
Mereka mungkin mengalami kesulitan mengembangkan dan memelihara pertemanan, sulit berkomunikasi dengan teman sebaya dan orang dewasa, atau sulit memahami hal-hal apa yang diharapkan di sekolah atau di tempat kerja.
Tak hanya itu, mereka juga mungkin memiliki kondisi kesehatan lain, seperti kecemasan, depresi, atau attention-deficit hyperactivity disorder (ADHD), yang lebih sering terjadi pada orang dengan autisme.
Baca juga: Apakah Autisme Bisa Sembuh?
Dilansir dari Millcreek Behavioral Health, memberikan perawatan komprehensif sedini mungkin untuk anak autis akan membuat mereka lebih mudah untuk menyesuaikan dan mempelajari keterampilan yang diperlukan untuk menjalani kehidupan yang produktif.
Langkah pertama untuk mendapatkan perawatan untuk autisme adalah mengenali masalahnya.
Jika khawatir anak atau anggota keluarga Anda mungkin mengalami autisme, pelajari lebih lanjut tentang tanda-tandanya agar bisa segera berkonsultasi dengan dokter atau ahli.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.