4 Jenis Lebah Madu di Indonesia

KOMPAS.com - Lebah madu adalah jenis lebah yang dapat menghasilkan madu sehingga banyak dibudidayakan.

Lebah madu membuat madu dengan mengolah nektar di dalam tubuh mereka dan kemudian memuntahkannya.

Dilansir dari National Geographic, selain dapat menghasilkan madu, lebah madu juga memiliki peran penting bagi penyerbukan bunga, buah-buahan, dan sayuran. 

Jenis-jenis lebah madu di Indonesia

Dilansir dari Dinas Lingkungan Hidup D.I. Yogyakarta, produk madu yang banyak ditemukan di Indonesia berasal dari jenis-jenis lebah madu berikut ini.

1. Lebah lokal (Apis cerana)

Lebah madu jenis lokal ini dapat ditemukan di hampir seluruh daerah di Indonesia. 

Baca juga: Apakah Sengatan Lebah Berbahaya?

Lebah lokal dapat memproduksi madu sebanyak 6 hingga 12 kg per tahun untuk setiap koloni.

2. Lebah unggul (Apis mellifera)

Jenis lebah madu berikutnya yang banyak ditemukan di Indonesia adalah lebah unggul.

Lebah unggul mulai diperkenalkan di Indonesia pada tahun 1841 dan terus dikembangkan hingga saat ini. 

Jenis lebah madu unggul menjadi favorit para peternak lebah. Pasalnya, lebah madu unggul dapat memproduksi madu dalam jumlah banyak, yakni mencapai 35 hingga 40 kg per tahun per koloni. 

Selain itu, dari aspek budidaya, lebah unggul mempunyai daya adaptasi yang baik terhadap berbagai jenis iklim sehingga potensi lebah berpindah sarang menjadi lebih minim.

Baca juga: Lebah Madu: Ciri-ciri, Habitat, dan Makanan

Shutterstock Sarang lebah.

3. Lebah liar (Apis dorsata)

Jenis lebah liar hanya dapat ditemukan di hutan daerah sub tropis dan tropis asia. 

Lebah liar sampai saat ini masih belum dibudidayakan karena sifatnya yang sangat agresif. 

Selain itu, lebah liar juga memiliki tubuh yang lebih besar dibandingkan lebah jenis lain.

Sengatan lebah liar pun lebih menyakitkan jika dibandingkan dengan jenis lebah madu lainnya.

Untuk mendapatkan madu lebah liar, biasanya madu langsung diambil dari hutan. Produktivitas madu lebah liar bisa mencapai 50 hingga 60 kg per pohon.

Baca juga: Virus Mematikan Ancam Koloni Lebah Madu di Dunia

4. Lebah lanceng (Apis trigona)

Lebah lanceng adalah lebah dengan ukuran tubuh paling kecil dibanding jenis lebah lainnya.

Lebah madu ini relatif jinak dan tidak memiliki sengat, namun produksi madu lebah lanceng cenderung sedikit, yaitu 1 hingga 3 kg per tahun untuk setiap koloni.