Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/08/2022, 18:32 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com - Bunglon adalah reptil yang merupakan bagian dari subordo iguana. 

Kadal warna-warni ini dikenal sebagai salah satu dari sedikit hewan yang bisa mengubah warna kulit. 

Selain untuk menyamarkan keberadaannya, bunglon jantan juga mengubah warnanya untuk tampak menonjol dalam persaingan sesama jantan.

Ukuran bunglon

Menurut Integrated Taxonomic Information System (ITIS), ada 171 spesies bunglon. 

Dengan begitu banyak spesies yang berbeda, ukuran bunglon sangat variatif.

Baca juga: Makanan Bunglon di Alam Liar

Bunglon terbesar adalah bunglon Parson yang panjangnya bisa mencapai 69,5 sentimeter. 

Bunglon Madagaskar, juga dikenal sebagai bunglon Oustalet, juga sangat besar dan tumbuh hingga panjangnya 60 cm.

Sementara itu, bunglon daun sebagai bunglon terkecil, juga salah satu vertebrata terkecil yang pernah ditemukan, tumbuh hanya 16 milimeter.

Habitat bunglon

Bunglon hidup di Madagaskar, Afrika, Spanyol, Portugal dan Asia di hutan hujan, sabana, semi-gurun dan stepa. 

Dikutip dari Live Science, biasanya bunglon tinggal di pohon atau semak-semak, meskipun beberapa spesies hidup di tanah. 

Baca juga: Bukan Hanya untuk Kamuflase, Bunglon Juga Berubah Warna untuk Adu Kekuatan

Misalnya, bunglon daun bertanduk hidup di daun mati di lantai hutan.

Reproduksi bunglon

Bunglon berbeda dari banyak reptil karena beberapa spesies, seperti bunglon Jackson, berkembang biak dengan cara melahirkan. 

Spesies ini dapat melahirkan 8 hingga 30 anak sekaligus setelah masa kehamilan empat hingga enam bulan. 

Sementara bayi bunglon dilahirkan alih-alih dalam telur, mereka mulai sebagai telur. 

Induk bunglon mengerami telur, tanpa cangkang, di dalam tubuhnya alih-alih meletakkannya di sarang.

Baca juga: Ilmuwan Ungkap Kecepatan Lidah Bunglon yang Menakjubkan

Spesies bunglon lainnya berkembang biak dengan cara bertelur, yang memiliki masa inkubasi selama empat hingga 24 bulan, bergantung pada spesiesnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com