Plastida: Pengertian dan Fungsinya

KOMPAS.com - Sel tumbuhan memiliki perbedaan secara struktur dengan sel makhluk hidup lainnya.

Meski demikian, secara umum, sel tumbuhan tetap merupakan unit fungsional dan unit terkecil.

Dilansir dari Sumber Belajar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, berikut adalah ciri-ciri sel tumbuhan:

1. Memiliki dinding sel yang mengandung selulosa

2. Bentuk tetap karena memiliki dinding sel

3. Memiliki plastida

4. Mitokondria sedikit karena fungsinya dibantu oleh plastida

5. Vakuola sedikit dengan ukurannya yang besar

6. Sentrosom dan sentriolnya tidak jelas

Baca juga: Fungsi Gas Etilen bagi Tumbuhan

Pengertian dan fungai plastida 

Plastida merupakan organel yang hanya dimiliki oleh sel tumbuhan. Organel ini berisi pigmen atau pemberi warna. 

Plastida berisi pigmen klorofil yang disebut kloroplas. Fungsi plastida adalah sebagai organel utama penyelenggara proses fotosintesis.

Kromoplas adalah plastida yang berisi pigmen selain klorofil, misalkan karoten, xantofil, fikoerithrin, atau fikosantin, yang memberikan warna pada mahkota bunga atau warna pada alga.

Plastida yang tidak berwarna disebut leukoplas. Ini termodifikasi sedemikian rupa sehingga berisi bahan organik. 

Baca juga: Fungsi Dinding Sel pada Sel Tumbuhan

Ada beberapa macam leukoplas berdasar bahan yang menyusunnya, yakni amiloplas berisi amilum, elaioplas (lipoplas) berisi lemak, dan proteoplas berisi protein.

Kloroplas mengandung pigmen hijau, kuning, atau merah. Fungsi kloroplas adalah sebagai tempat berlangsungnya proses fotosintesis. 

Di dalam kloroplas terdapat pigmen-pigmen fotosintetik yang terletak pada sistem membran dan bertebaran pada seluruh bahan dasar yang disebut stroma.

Kloroplas memiliki membran rangkap, yaitu membran dalam yang melipat kebagian dalam dan membentuk lembaran-lembaran yang disebut tilakoid. 

Pada tempat-tempat tertentu, tilakoid bertumpuk-tumpuk, membentuk badan seperti tumpukan uang logam yang disebut grana. Pada umumnya, kloroplas mengandung 40-60 grana. 

Baca juga: Fungsi Hormon Auksi bagi Tumbuhan

Peran pigmen fotosintetik pada tumbuhan adalah untuk menyerap energi cahaya dan kemudian mengubahnya menjadi energi kimia, berupa glukosa atau karbohidrat, yang akan digunakan sebagai bahan makanan.