Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Hepatitis Akut Misterius Kini di 20 Negara, Terbanyak di Inggris dan AS

Kompas.com - 12/05/2022, 16:00 WIB
Mela Arnani,
Shierine Wangsa Wibawa

Tim Redaksi

3. Spanyol

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Spanyol melaporkan penemuan 22 kasus hepatitis akut anak pada 29 April 2022.

Laporan terbaru dari Pusat Koordinasi Peringatan dan Darurat Kesehatan (CCAES), dari 22 pasien berusia 0-10 tahun, lima dirawat di rumah sakit. Belum ada rincian mengenai kondisi dua orang lainnya, sedangkan sisanya telah dipulangkan dari rumah sakit.

Sebelumnya, CCAES telah mengklarifikasi bahwa delapan kasus dikonfirmasi, lima kasus diklasifikasikan sebagai kemungkinan, dan tiga kasus telah dikesampingkan. Menurut CCAES, empat dari delapan kasus yang dianalisis telah terbukti positif adenovirus.

4. Israel

Diberitakan The Independent pada 20 April 2022, Israel melaporkan 12 kasus hepatitis pada anak-anak. Pasien telah didiagnosis dengan kondisi peradangan hati seperti yang dilaporkan di negara-negara lainnya.

5. Denmark

Denmark melaporkan tiga kasus hepatitis akut yang belum diketahui penyebabnya sejak Desember 2021.

6. Belgia

Penyakit hepatitis akut ditemukan pada seorang anak berusia 10 tahun di Belgia.

Baca juga: Penyebab Hepatitis Akut Misterius Anak Diduga Disebabkan Adenovirus, Virus Apa Itu?

7. Belanda

Empat pasien muda di Belanda telah terdaftar dengan kasus hepatitis akut, dan tiga di antaranya menjalani transplantasi hari di Groningen.

8. Norwegia

Norwegia telah melaporkan setidaknya 2 kasus hepatitis akut hingga 21 April 2022.

9. Italia

Menurut data yang dirilis Kemenkes pada 21 April 2022, sebanyak 4 kasus hepatitis akut dilaporkan di Italia.

10. Rumania

Rumania melaporkan setidaknya satu kasus penyakit hepatitis akut hingga 21 April 2022.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com