Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Ibu Trimah Dititipkan 3 Anaknya di Panti Jompo Malang, Ini Kata Sosiolog

Kompas.com - 02/11/2021, 19:00 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis

KOMPAS.com - Kabar viral tentang seorang ibu bernama Trimah (69) yang dititipkan tiga anaknya ke panti jompo Malang, menjadi perdebatan netizen di media sosial.

Seperti diberitakan Kompas.com, Selasa (2/11/2021), menurut penuturan ibu Trimah, ia awalnya tidak diberitahu bahwa dirinya akan dititipkan ke panti jompo.

Ia diantarkan oleh anak-anaknya ke panti khusus lansia di Griya Lansia Husnul Khatimah di Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang, pada 27 Oktober lalu.

Saat tiba di rumah panti jompo tersebut ibu Trimah mengaku hanya pasrah mengikuti kehendak anak-anaknya meski mengaku kecewa.

Isu sosial tentang anak yang menitipkan orangtuanya yang telah lanjut usia di panti jompo, masih begitu tabu.

Kasus Ibu Trimah ini pun mengundang beragam reaksi dari para netizen, ada yang pro, ada pula yang kontra terhadap perilaku yang dilakukan ketiga anak ibu tersebut.

Baca juga: Indonesia Gagal Turunkan Angka Kematian Ibu Melahirkan, Ini Alasannya

 

Lantas, dari kasus viral Ibu Trimah dititipkan anak di panti jompo dan pro kontra netizen, mengapa menitipkan orangtua lanjut usia ke panti jompo dianggap tabu di Indonesia?

Menitipkan orangtua lansia ke panti jompo, umumnya akan memberikan stigma buruk bagi si anak, yang acap kali akan dianggap durhaka, atau dianggap kejam.

Menanggapi hal ini, Sosiolog FISIPOL Universitas Gadjah Mada (UGM) Wahyu Kustiningsih, S.Sos., M.A. mengatakan bahwa tidak bisa dipungkiri bahwa kasus yang dialami Ibu Trimah adalah salah satu implikasi dari adanya perubahan struktur demografi masyarakat.

"Di mana jumlah penduduk usia lanjut (lansia) akan semakin banyak ke depannya. Artinya, ini akan berimbas juga pada ketergantungan terhadap angkatan kerja yang produktif," kata Wahyu saat dihubungi Kompas.com, Selasa (2/11/2021).

Dua perspektif ibu Trimah di panti jompo

Terkait kasus Ibu Trimah yang dititipkan ketiga anaknya di panti jompo dan kabar ini menjadi viral, Wahyu menjelaskan dua perspektif yang berkembang di masyarakat Indonesia dan menyebabkan perdebatan masyarakat.

Baca juga: Preeklamsia pada Ibu Hamil Seringkali Tak Bergejala, Kapan Harus Waspada dan Deteksi Dini?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com