Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbedaan Masker N95, KF95 dan KF94, Mana yang Lebih Efektif Cegah Covid-19?

Kompas.com - Diperbarui 03/03/2022, 15:04 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis

Sumber CNET


KOMPAS.com - Jenis masker medis yang beredar saat ini sangat beragam. Selain masker bedah, ada juga masker N95, KN95 dan KF94. Lalu, apa perbedaan dari ketiga masker ini dan mana masker yang efektif cegah Covid-19?

Awal pandemi Covid-19 mewabah di seluruh dunia, bahkan di Indonesia, masker menjadi barang yang sangat langka, terutama masker medis atau masker bedah.

Masyarakat bahkan masih belum terbiasa memakai masker saat berada di luar ruangan, maupun saat harus bertemu dan berhadapan dengan orang lain.

Kini memakai masker tak sekadar kebiasaan, tetapi juga kewajiban untuk saling menjaga dan mencegah penularan serta penyebaran Covid-19.

Sekarang para pakar kesehatan telah menyarankan penggunakan masker dobel, karena tingginya angka penularan Covid-19, terutama sejak varian-varian baru virus corona semakin merajalela.

Salah satunya varian Delta yang disebut sangat menular dan menjadi varian yang paling mengkhawatirkan.

Baca juga: Cegah Covid-19, Apa Beda Masker Kain, Medis, FFP2, N95, dan KN95?

 

Hal ini pun semakin mendorong beragam jenis masker dengan berbagai kualitas. Sebut saja masker bedah, masker N95, KN95, hingga KF94, yang ketiganya memiliki perbedaan dari bentuk hingga efektivitas dalam menyaring partikel udara.

Masker-masker ini semakin mudah ditemukan, kendati sebagian besar harganya tidak murah.

Namun, berdasarkan berbagai studi efektivitas masker, masker-masker tersebut dinilai efektif beri perlindungan terhadap Covid-19.

Lantas, apa perbedaan masker N95, KN95 dan KF94 yang belakangan banyak dipakai masyarakat?

1. Masker N95

Masker N95, dilansir dari CNet, Senin (2/8/2021), telah populer sejak awal pandemi Covid-19. Masker ini dinilai sangat pas saat dikenakan, karena ikat kepala yang elastis dan penjepit hidung dari logam yang dapat disesuaikan.

Salah satu perbedaan menonjol dari masker N95, dibandingkan dengan masker KN95 dan KF94 yakni kemampuannya dalam menyaring partikel aerosol. 

Baca juga: Masker N95 Bisa Berbahaya jika Salah Simpan, Begini Cara Bersihkannya

Ilustrasi masker KN95. Jenis masker medis sekali pakai buatan China. Ahli tidak sarankan masker KN95 dipakai berulang.SHUTTERSTOCK/Boumen Japet Ilustrasi masker KN95. Jenis masker medis sekali pakai buatan China. Ahli tidak sarankan masker KN95 dipakai berulang.

Masker medis ini efektif 95 persen mampu menyaring partikel yang sangat kecil, hingga 0,3 mikron.

Meskipun partikel virus SARS-CoV-2 berukuran sekitar 0,1 mikron, namun ingat bahwa partikel virus biasanya menempel pada sesuatu yang lebih besar.

Partikel virus biasanya menempel pada droplet atau tetesan pernapasan yang dihasilkan saat berbicara.

Dalam sebuah studi di Journal of American Medical Association, menyebut masker N95 sebagai perlindungan utama terhadap patogen di udara.

Terbatasnya persediaan dan jumlah masker ini, maka di awal pandemi masker N95 hanya diperuntukkan bagi tenaga kesehatan yang merawat pasien Covid-19.

Baca juga: Inilah Masker Terbaik dan Terburuk Cegah Corona, dari N95 sampai Buff

 

2. Masker KN95

Akhir-akhir ini, masker KN95 banyak dikenakan atau dipakai masyarakat umum.

Bahkan, jenis masker ini sudah banyak diperjual belikan, baik secara langsung maupun daring melalui situs-situs belanja.

Masker KN95 disarankan untuk dipakai di lingkungan merisiko rendah hingga sedang. Misal saat pergi ke toko kelontong atau dalam pertemuan di luar ruangan.

Di China, masker KN95 ini dianggap setara dengan masker N95.

Perbedaan masker N95 dan KN95 yakni pada desain masker KN95 yang berbentuk tenda dan dilengkapi kawat pada bagian hidung, masker tersebut dapat membuat orang lebih mudah bernapas.

Baca juga: Masker Bedah, Bisakah Dipakai untuk Cegah Penularan Virus Corona?

Ilustrasi masker KF94. Masker medis sekali pakai ini diproduksi Korea Selatan, diklaim memiliki filtrasi setara masker N95. SHUTTERSTOCK/agarose Ilustrasi masker KF94. Masker medis sekali pakai ini diproduksi Korea Selatan, diklaim memiliki filtrasi setara masker N95.

Kendati demikian, masker KN95 tidak diawasi oleh badan pengatur masker di Amerika Serikat, NIOSH, dan dianggap tidak seefektif masker N95.

Produsen KN95 dapat meminta izin penggunaan darurat dari FDA untuk digunakan dalam pengaturan perawatan kesehatan. Faktanya, FDA telah memberikan EUA ke beberapa produsen masker KN95.

3. Masker KF94

Jenis masker yang satu ini, semakin populer. Masker KF94, nama KF berasal dari singkatan 'Korean Filter' dan angka 94 merujuk pada efektivitas masker ini dalam menyaring partikel udara.

Menurut standar pemerintah Korea Selatan, masker ini menyaring 94 persen partikel hingga ukuran 0,3 mikron.

Baca juga: Efektif Saring Aerosol 95 Persen, Masker N95 Bisa Dipakai Berulang, Begini Caranya

 

Masker Korea tersebut dilengkapi loop telinga, jembatan hidung yang dapat disesuaikan, dan penutup samping untuk membuat pas.

Dalam penelitian dengan partisipan yang sangat kecil pada Agustus 2020, yakni hanya tujuh orang, para peneliti menemukan masker KF94 sama efektifnya dalam menyaring virus SARS-CoV-2 seperti masker N95.

Namun, tidak seperti KN95 yang memenuhi standar sertifikasi pemerintah China, masker KF94 belum diberikan izin penggunaan darurat dari FDA untuk digunakan dalam pengaturan perawatan kesehatan.

Kendati demikian, seperti KN95, masker KF94 adalah peningkatan yang tajam dari penutup wajah katun satu lapis yang mungkin bisa pakai.

Masker KN95 dan KF94 pada dasarnya memiliki kemampuan filter yang sama, namun perbedaan kedua masker ini adalah standarisasinya. 

Baca juga: Masker Dobel Itu Bukan Pakai 2 Masker Bedah, Begini Cara Pakainya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com