Bersama indera penciuman, indera perasa bekerja sama untuk mengidentifikasi setiap aroma dan raa.
Ada banyak faktor yang menyebabkan seseorang kehilangan penciuman dan rasa. Infeksi Covid-19 pun bisa ditandai dengan hilangnya indera perasa dan penciuman.
Selain itu, kondisi lain yang dapat menyebabkan hilangnya indera penciuman dan perasa adalah infeksi saluran pernapasan atas, alergi, polip hidung, pengobatan kanker, dan penyakit Alzheimer.
Kemudian, kekurangan gizi, masalah gigi, penuaan, dan paparan bahan kimia juga bisa menyebabkan hilangnya penciuman dan perasa.
Cara mengatasi indera penciuman yang hilang bisa berbeda-beda, bergantung pada penyebabnya.
Baca lebih lanjut di sini:
Cara Mengembalikan Indera Penciuman dan Perasa yang Hilang
Selama berabad-abad, Bima Sakti telah menghiasi langit malam dengan pemandangan indahnya.
Namun di masa ini, sebagian besar orang yang tinggal di kota jarang melihat kemegahan galaksi bima sakti terbentang di langit.
Untungnya, ada fotografer di seluruh dunia yang menangkap dan mengabadikan momen mengagumkan ini.
Diberitakan Earth Sky, Rabu (26/5/2021), Mei dan Juni disebut sebagai musim terbaik Bima Sakti larut malam.
Bulan-bulan terbaik bagi pengamat Belahan Bumi Utara untuk melihat Bima Sakti adalah Februari hingga Oktober, sedangkan pengamat Belahan Bumi Selatan mendapatkan pemandangan terbaik dari Januari hingga November.
Mei dan Juni memberikan jam maksimum visibilitas Bima Sakti di kedua belahan bumi.