Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER SAINS] Hewan yang Membeku 30 Tahun Dihidupkan Lagi | Penyebab Serangan Jantung saat Olahraga

Kompas.com - 18/06/2021, 07:00 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

KOMPAS.com - Keberhasilan ilmuwan menghidupkan makhluk mikrob yang telah membeku selama 30 tahun mungkin menjadi temuan mengagumkan tahun ini.

Ini adalah salah satu berita populer Sains Kompas.com edisi Kamis, 17 Juni 2021.

Selain itu, meninggalnya atlet Markis Kido yang diduga karena serangan jantung masih menjadi perhatian. Apa si yang menyebabkan atlet bisa mengalami serangan jantung?

Kemarin, China juga menorehkan sejarah karena kesuksesannya mengirimkan tiga awak ke stasiun luar angkasa baru.

Berita populer terakhir yang tak boleh Anda lewatkan, tentang misteri varian delta yang lebih menular dan bisa mengelabui sistem kekebalan. Apa sih yang memengaruhi kemampuan varian Delta ini hingga bisa cepat menularkan virus ke banyak orang?

Baca juga: [POPULER SAINS] Potensi Tsunami dari Gempa Maluku M 6,1 | Inti Bumi Miring, Dampaknya untuk Indonesia

Berikut rangkumannya:

1. Ilmuwan berhasil menghidupkan hewan yang membeku 30 tahun

Tardigrade alias beruang air. Tardigrade alias beruang air.

Para ilmuwan berhasil menghidupkan kembali hewan yang dibekukan selama 30 tahun.

Institut Penelitian Kutub Nasional Jepang mengatakan bahwa para ilmuwan telah berhasil menghidupkan kembali hewan tardigrade yang berasal dari Antartika ini.

Tardigrade atau yang dikenal sebagai beruang air atau anak babi lumut merupakan hewan super kecil yang dapat hidup di lingkungan ekstrem (disebut eksremofil).

Mikrob ekstremofil ini tinggal di air berukuran kurang dari 1 mm dan hidup dalam kondisi ekstrem dan tidak bersahabat.

Selengkapnya baca di sini:

Ilmuwan Berhasil Menghidupkan Hewan yang Dibekukan 30 Tahun Lalu

2. Penyebab serangan jantung saat olahraga

Ilustrasi penyakit jantung.SHUTTERSTOCK/FANGSTW Ilustrasi penyakit jantung.

Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah Primaya Hospital Makassar, dr Darwin Maulana SpJP mengatakan, sebenarnya olahraga merupakan aktivitas yang baik untuk mengembangkan potensi jasmani dan rohani kita.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com