Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Studi Sebut Burung Tak Mau Hinggap di Lingkungan yang Berisik dan Terlalu Terang

Kompas.com - 14/06/2021, 12:05 WIB
Monika Novena,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

Sumber PHYSORG

 

Secara global, cahaya dan kebisingan terus menyebar setiap tahun. Polutan ini tidak hanya berdampak pada kawasan perkotaan tetapi juga mulai merembet ke kawasan alam yang dilindungi.

"Jika burung tidak dapat mentolerir peningkatan intensitas dan keberadaan polutan ini, maka kita mungkin akan melihat lebih sedikit spesies di tempat yang terang dan bising, bahkan di kawasan lindung" kata Wilson.

Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mempelajari bagaimana mengelola polutan ini, tambah Wilson.

Selain itu, mempelajari cahaya dan kebisingan bersama-sama dapat memungkinkan para ilmuwan untuk mengidentifikasi zona bahaya sensorik yang memiliki risiko tertinggi berdampak pada spesies yang rentan dan langka.

Baca juga: Kamasutra Satwa: Disebut Burung Cinta Sejati, Blue Jay Hanya Kawin Sekali Seumur Hidup

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com