Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yogurt Bisa Turunkan Kolesterol Tinggi, Benarkah?

Kompas.com - 28/05/2021, 19:46 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

Sumber Healthline

KOMPAS.com – Yogurt menjadi cemilan sehat karena kandungan probiotiknya yang melimpah, kaya protein, vitamin, dan rendah gula.

Konsumsi yogurt dikaitkan dengan banyak manfaat kesehatan, salah satunya adalah menurunkan kadar kolesterol tinggi.

Kadar kolesterol tinggi dapat mengakibatkan deposit lemak yang tertimbun di pembuluh darah.

Lemak tersebut akan menyebabkan obstruksi yang membuat aliran darrah menuju jantung menjadi tidak lancar.

Dengan demikian, kadar kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung hingga serangan stroke.

Baca juga: 7 Menu Sarapan untuk Menurunkan Kolesterol Tinggi

Lantas, adakah bukti ilmiah yang menjelaskan kaitan antara konsumsi yogurt dan kadar kolesterol rendah? Apakah yogurt juga bisa meningkatkan kolesterol baik?

Berikut adalah penjelasan mengenai manfaat yogurt untuk menurunkan kolesterol tinggi, dilansir dari Healthline.

Yogurt dan kolesterol

Sebuah penelitian di tahun 2013 mengaitkan konsumsi yogurt dengan tekanan darah yang sehat dan kadar kolesterol yang rendah.

Dalam penelitian ini, orang yang mengonsumsi yogurt memiliki profil metabolisme yang lebih baik dibandingkan orang yang tidak mengonsumsi yogurt.

Ini berarti orang yang mengonsumsi yogurt memiliki indeks massa tubuh (BMI) yang lebih rendah, lingkar pinggang, dan kadar trigliserida yang juga lebih rendah.

Baca juga: Banyak Makan Lemak? Ini 5 Cara Menurunkan Kolesterol Tinggi

Selain itu, mereka juga menunjukkan tingkat yang lebih tinggi dari high-density lipoprotein atau kolesterol baik.

Penelitian lain mengaitkan kemampuan yogurt untuk menurunkan kolesterol dengan kandungan probiotiknya.

Penelitian tersebut mengatakan, dua dosis harian probiotik mampu menurunkan molekul penting yang mengandung kolesterol dalam darah serta menurunkan kolesterol jahat.

Memilih yogurt yang sehat

Penting untuk memahami perbedaan jenis yogurt. Pasalnya, beberapa yogurt mengandung gula yang tidak baik untuk kesehatan.

Secangkir yogurt tanpa rasa yang dibuat dari susu murni mengandung 104 kalori, 7,9 gram gula pasir, dan 5,5 gram lemak.

Baca juga: Daftar Herbal untuk Kolesterol, Cara Alami Turunkan Kolesterol

Sementara itu, Greek yogurt tanpa lemak mengandung 100 kalori, 5,5 gram gula pasir, dan 0,7 gram lemak.

Sebagai informasi, gula dalam yogurt berasal dari laktosa yang juga secara alami ditemukan dalam susu.

Jika dibandingkan dengan yogurt buah, kadungan gulanya bisa mencapai 12 gram, belum termasuk gula dari laktosa.

Yogurt buah dengan rasa manis yang menyegarkan memang sangat nikmat disantap sebagai pencuci mulut, namun jelas bahwa itu bukanlah makanan yang sehat.

Baca juga: Catat, Inilah Kadar Kolesterol Normal Berdasarkan Usia

Jika ingin menambahkan rasa pada yogurt, sebaiknya tambahkan langsung potongan buah segar, buah kering, atau kacang-kacangan.

Selain menambahkan rasa, buah dan kacang-kacangan akan memberikan tambahan tekstur sehingga yogurt tidak terasa hambar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com