Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapasitas Tempat Tidur RS Rujukan Covid-19 di 6 Provinsi Hampir Penuh

Kompas.com - 06/05/2021, 12:28 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

  1. Kepulauan Riau
  2. Bengkulu
  3. Papua Barat
  4. Sulawesi Tengah
  5. Maluku
  6. Maluku Utara
  7. Sulawesi Tenggara
  8. Gorontalo
  9. Sulawesi Barat

Sementara ada 25 provinsi yang melakukan PPKM, yakni:

  1.  Sumatera Utara
  2. Sumatera Selatan
  3. Riau
  4. Lampung
  5. DI Yogyakarta
  6. Jambi
  7. Kalimantan Selatan
  8. Sumatera Barat
  9. Kalimantan Barat
  10. Kalimantan Tengah
  11. Jawa Barat
  12. Nusa Tenggara Barat (NTB)
  13. Bali
  14. Jawa Tengah
  15. DKI Jakarta
  16. Kepulauan Bangka Belitung
  17. Banten
  18. Aceh
  19. Nusa Tenggara Timur (NTT)
  20. Jawa Timur
  21. Papua
  22. Kalimantan Timur
  23. Kalimantar Utara
  24. Sulawesi Utara
  25. Sulawesi Selatan

Ini yang harus dilakukan kita semua

Untuk menekan peningkatan pasien rawat inap di rumah sakit, Erlina mengimbau masyarakat untuk menjalani 5M, mematuhi protokol kesehatan, dan melakukan vaksinasi.

Seperti kita tahu, 5M terdiri dari:

  • Menjaga jarak
  • Memakai masker
  • Mencuci tangan
  • Menghindari Kerumunan
  • Mengurangi mobilitas

Lebih lanjut, Erlina mengatakan, seluruh masyarakat harus mengambil peran pencegahan dan saling mengingatkan untuk mengatasi pandemi Covid-19.

"Terakhir tetap waspada dan besarnya potensi gelombang kedua covid 19 di Indonesia," pungkasnya.

Baca juga: Epidemiolog: Pandemi Covid-19 Indonesia Bisa seperti India jika...

Selain menerapkan 5M dan protokol kesehatan, Irwandy menambahkan pemerintah juga harus terus melakukan strategi 3T (tracing, testing, dan treatment) serta strategi di fasilitas kesehatan masyarakat dengan 4S.

4S terdiri dari:

 

  • Staff atau sumber daya manusia,
  • Space seperti ruang perawatan dan icu,
  • Stuff seperti peralatan medis dan oksigen serta
  • System menyangkut alur rujuk, protap penanganan, dan sebagainya.

"5M dari masyarakat, 3T dari pemerintah, dan 4S dari fasilitas kesehatan harus berjalan bersamaan," kata Irwandy.

"Jika tidak, maka kita akan terus menghadapi kasus Covid-19 yang naik turun terus menerus atau biasa disebut fenomena yoyo (naik turun naik turun sepereti sebuah yoyo)," tegasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com