Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misteri Tubuh Manusia: Kenapa Air Bikin Jari Tangan dan Kaki Keriput?

Kompas.com - 07/08/2020, 10:09 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

KOMPAS.com - Pernah bertanya-tanya, kenapa saat mandi, berenang, atau hanya mencuci bikin jari-jari berkeriput tapi tidak pada bagian tubuh lain?

Jawabannya ada pada evolusi dari genggaman tangan kita.

Tes laboratorium mengonfirmasi teori bahwa jari-jari yang keriput dapat meningkatkan cengkeraman saat memegang benda basah atau terendam. Ini berfungsi seperti ban yang mengalirkan air hujan.

Dilansir BBC, bagian kulit manusia, yang lebih dikenal sebagai glabrous memiliki respons unik terhadap air.

Baca juga: Misteri Tubuh Manusia: Kenapa Ketiak Keluarkan Bau Tak Sedap?

Tidak seperti bagian tubuh lainnya, kulit jari jangan, telapak tangan, jari kaki, dan telapak kaki kita berkerut setelah terkena air cukup lama. Lima menit atau lebih sudah dapat membuat jari tangan dan kaki kita berkerut.

Lantas, kenapa hal itu terjadi?

Orang sering beranggapan, hal ini terjadi karena air masuk ke lapisan terluar kulit dan membuatnya berkeriput.

Namun, para peneliti telah mengetahui sejak 1930-an bahwa efek keriput tidak muncul ketika ada kerusakan saraf di jari.

Ahli bedah saat itu mengetahui bahwa jika saraf tertentu di jari putus, respons kerutan tidak muncul.

Jadi, jari-jari yang keriput adalah tanda sistem saraf kita utuh dan lengkap.

Hal ini juga menunjukkan bahwa keriput di jari setelah kena air merupakan reaksi yang tidak disengaja oleh sistem saraf otonom tubuh, sistem yang juga mengontrol pernapasan, detak jantung, dan keringat.

Padahal, kerutan khas tersebut disebabkan oleh penyempitan pembuluh darah di bawah kulit.

Dilansir Scientific American, pada tahun 2011 Mark Changizi, seorang ahli saraf evolusi di 2AI Labs di Boise, Idaho bersama koleganya menyebut bahwa kerutan di jari merupakan proses aktif yang memiliki fungsi evolusioner.

Tim juga menunjukkan bahwa pola kerutan tampaknya berfungsi meningkatkan cengkeraman saat berada di air.

Ilustrasi mencuci buahshutterstock Ilustrasi mencuci buah

Namun, hingga sekarang tidak ada bukti bahwa jari-jari yang berkeriput memang memberi keuntungan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com