"Kesimpulan kami, tembok lebih berperan sebagai tempat pemantauan atau memblokir pergerakan orang dan ternak, seperti misalnya mengenakan pajak pada mereka," terang Shelach-Lavi.
Tembok Besar China terbagi menjadi beberapa bagian yang secara total membentang sejauh ribuan kilometer.
Studi ini dilakukan selama dua tahun dan telah dipublikasikan di jurnal Antiquity.
Baca juga: Berukuran 500 Meter, Teleskop Raksasa Pemburu Alien China Resmi Beroperasi
Adapun tembok mulai dibangun pada abad ketiga sebelum Masehi dan berlanjut selama berabad-abad.
Selain Tembok Besar China, tembok bagian utara terdapat Tembok Jenghis Khan yang dibangun antara abad ke-11 dan ke-13 dengan menggunakan tanah yang ditumbuh serta dihiasi dengan 72 struktur pada setiap bagian.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.