Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 13/04/2020, 10:03 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

KOMPAS.com - Jumlah pasien kasus corona di dunia, hingga Senin (13/4/2020) pukul 16.19 WIB mencapai 1.858.800 kasus.

Dalam rentang waktu 24 jam, jumlah kasus terkonfirmasi bertambah lebih dari 69.000 kasus.

Pasalnya, pada Minggu (12/4/2020) pukul 16.12 WIB, kasus terkonfirmasi mencapai 1.786.769 kasus.

Dari 1.858.800 orang yang positif terinfeksi Covid-19, 114.698 di antaranya meninggal dunia dan 429.020 dinyatakan sembuh.

Terdapat 210 negara dan wilayah di seluruh dunia yang telah melaporkan Covid-19. Selain itu, pandemi juga menyebar di dua transportasi angkut Internasional, yakni Diamond Princess yang bersandar di Yokohama, Jepang dan Kapal pesiar MS Zaandam Holland America.

Baca juga: Ilmuwan Temukan 6 Jenis Baru Virus Corona pada Kelelawar

Perkembangan terkini corona di Indonesia

Pemerintah mengumumkan perkembangan terbaru terkait data jumlah kasus Covid-19 di Indonesia.

Hingga Senin (13/4/2020) pukul 12.00 WIB, pemerintah mengungkap sudah ada lebih dari 27.000 sampel yang diperiksa PCR untuk mencari orang yang terinfeksi corona.

"Ada lebih dari 27.000 sampel yang sudah diperiksa untuk PCR real time dari 186 kabupaten kota yang terindikasi ditemukan kasus (Covid-19)," kata Yuri di gedung BNPB, Senin (13/4/2020).

Dia juga menyampaikan, ada lebih dari 70 laboratorium di seluruh Indonesia yang membantu uji PCR Covid-19.

Warga berjemur di bawah sinar matahari di sekitar rel kereta Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat (10/4/2020) pagi. Selain berolahraga, berjemur di bawah sinar matahari menjadi aktivitas rutin di tengah pandemi Covid-19 yang disebabkan virus corona SARS-CoV-2.KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Warga berjemur di bawah sinar matahari di sekitar rel kereta Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat (10/4/2020) pagi. Selain berolahraga, berjemur di bawah sinar matahari menjadi aktivitas rutin di tengah pandemi Covid-19 yang disebabkan virus corona SARS-CoV-2.

Dari 27.000 sampel yang sudah diuji itu, berikut rincian perkembangan Covid-19 di Tanah Air:

Pasien sembuh

Ada 21 pasien yang dinyatakan sembuh, sehingga totalnya menjadi 380 orang sudah sembuh.

Pasien yang dinyatakan sembuh sesuai dengan rekomendasi WHO, yakni menguji pasien sebanyak dua kali sebelum dipulangkan dan hasilnya negatif.

"Kita patut bersyukur ada 380 pasien yang dinyatakan sembuh," kata Yuri.

"142 orang di Provinsi DKI (Jakarta) sudah dinyatakan sembuh, kemudian di Jawa Timur 73 orang dinyatakan sembuh. Kemudian di Provinsi Sulawesi Selatan 31 orang dinyatakan sembuh, dan di beberapa provinsi lainnya," terangnya.

Dalam kesempatan tersebut, Yuri mengingatkan kita semua bahwa Covid-19 bisa sembuh.

"Sekali lagi, Covid-19 bisa sembuh dan jumlah yang sembuh akan terus bertambah dari waktu ke waktu," ucapnya.

Terkonfirmasi positif Covid-19

Terdapat penambahan 316 pasien dalam 24 jam terakhir dari seluruh rumah sakit di Indonesia.

"Saudara-saudara pada pemeriksaan hari ini (13/4/2020), kita dapatkan kasus konfirmasi positif sebanyak 316 orang, sehingga total kasus kita menjadi 4.557 orang," ujar Yurianto.

Pasien meninggal

Pemerintah juga menyampaikan kabar duka dengan adanya penambahan 26 pasien Covid-19 yang meninggal.

Dengan demikian, total menjadi 399 kasus pasien meninggal dunia.

"Sebagian besar dari yang meninggal ini, terutama pada kelompok usia di atas 50 tahun dan memiliki penyakit-penyakit sebelumnya," ujarnya.

"Di antaranya dari data yang kami miliki terbanyak adalah penyakit tekanan darah tinggi yang sudah bertahun-tahun. Penyakit diabetes kencing manis, yang sudah berjalan bertahun-tahun. Dan beberapa dengan penyakit paru-paru yang kronis, semisal asma, bronkitis, dan TBC," paparnya.

Tetap di rumah saja

Yuri terus meningatkan kepada semua masyarakat untuk tetap berada di rumah. Ini adalah upaya terbaik yang bisa dilakukan untuk memutus rantai penyebaran corona.

Selain berada di rumah, Yuri juga mengingatkan untuk selalu menggunakan masker, tidak memegang wajah, dan selalu mencuci tangan dengan menggunakan sabun.

Dia mengingatkan, aturan PSBB yang digalakkan pemerintah harus dipatuhi.

"Bukan hanya untuk diketahui, tapi (PSBB) harus dijalankan," tegasnya.

Baca juga: Pekerja di Rumah Sakit Rentan Terinfeksi Corona, Ahli Sarankan Ini

Update corona global

Data Worldmeters menunjukkan, kasus terbanyak tercatat ada di AS, Spanyol, Italia, Perancis, Jerman, dan Inggris.

Inggris per hari ini melaporkan jumlah kasus Covid-19 di negaranya melebihi China, negara yang pertama kali mengidentifikasi adanya virus corona baru pada akhir Desember 2019.

Untuk Amerika Serikat sendiri, orang yang dikonfirmasi terinfeksi corona ada lebih dari 560 ribu kasus.

Warga Hong Kong terlihat memakai masker bepergian di pulau Cheung Chau saat libur Paskah, di tengah merebaknya virus corona. Foto diambil pada 12 April 2020.JOYCE ZHOU/REUTERS Warga Hong Kong terlihat memakai masker bepergian di pulau Cheung Chau saat libur Paskah, di tengah merebaknya virus corona. Foto diambil pada 12 April 2020.

AS telah melakukan tes ke lebih dari 2,83 juta orang. Tes Covid-19 terbanyak yang dilakukan suatu negara untuk mencari pasien Covid-19.

Menurut data Worldmeters, setidaknya 1.693 per satu juta warga AS sudah diuji tes PCR.

Selain AS, Jerman juga melakukan tes Covid-19 masal. Hingga hari ini, ada 1,31 juta orang yang sudah diuji.

Kasus kematian terbanyak terjadi di AS, Italia, Spanyol, dan terakhir Perancis. Keempat negara itu memiliki angka kematian yang jauh lebih banyak dibanding yang terjadi di China.

Untuk jumlah pasien sembuh terbanyak adalah China. Dari 82.160 kasus yang dikonfirmasi di China, 77.663 pasien di antaranya telah sembuh.

Jerman juga membawa kabar baik. Dari 127.854 pasien yang dikonfirmasi terinfeksi virus corona, 60.300 orang di antaranya sembuh.

Baca juga: WHO Selidiki Laporan Pasien Covid-19 yang Sembuh tapi Hasil Tes Positif Lagi

Berikut adalah 50 negara dengan kasus positif virus corona terbanyak per Senin (13/4/2020) menurut Worldometer:

  1. Amerika Serikat: 560.433 terinfeksi (+27.318) dan 22.115 meninggal (+1.535)
  2. Spanyol: 166.831 terinfeksi (+3.804) dan 17.209 meninggal (+603)
  3. Italia: 156.363 terinfeksi (+4.092) dan 19.899 meninggal (+431)
  4. Perancis: 132.591 terinfeksi (+2.937) dan 14.393 meninggal (+561)
  5. Jerman: 127.854 terinfeksi (+2.402) dan 3.022 meninggal (+151)
  6. Inggris: 84.279 terinfeksi (+5.288) dan 10.612 meninggal (+737)
  7. China: 82.160 terinfeksi (+108) dan 3.341 meninggal (+2)
  8. Iran: 71.686 terinfeksi dan 4.474 meninggal
  9. Turki: 56.956 terinfeksi dan 1.198 meninggal
  10. Belgia: 30.589 terinfeksi dan 3.903 meninggal
  11. Belanda: 25.587 terinfeksi dan 2.737 meninggal
  12. Swiss: 25.449 terinfeksi dan 1.115 meninggal
  13. Kanada: 24.383 terinfeksi dan 717 meninggal
  14. Brasil: 22.318 terinfeksi dan 1.230 meninggal
  15. Rusia: 18.328 terinfeksi dan 148 meninggal
  16. Portugal: 16.585 terinfeksi dan 504 meninggal
  17. Austria: 13.972 terinfeksi dan 368 meninggal
  18. Israel: 11.235 terinfeksi dan 110 meninggal
  19. Korea Selatan: 10.537 terinfeksi dan 217 meninggal
  20. Swedia: 10.483 terinfeksi dan 899 meninggal
  21. Irlandia: 9.655 terinfeksi dan 334 meninggal
  22. India: 9.240 terinfeksi dan 331 meninggal
  23. Peru: 7.519 terinfeksi dan 193 meninggal
  24. Ekuador: 7.466 terinfeksi dan 333 meninggal
  25. Jepang: 7.370 terinfeksi dan 123 meninggal
  26. Chili: 7.213 terinfeksi dan 80 meninggal
  27. Polandia: 6.674 terinfeksi dan 232 meninggal
  28. Norwegia: 6.525 terinfeksi dan 128 meninggal
  29. Australia: 6.359 terinfeksi dan 61 meninggal
  30. Rumania: 6.300 meninggal dan 316 meninggal
  31. Denmark: 6.174 terinfeksi dan 273 meninggal
  32. Ceko: 5.991 terinfeksi dan 139 meninggal
  33. Pakistan: 5.374 terinfeksi dan 93 meninggal
  34. Filipina: 4.932 terinfeksi dan 315 meninggal
  35. Malaysia: 4.683 terinfeksi dan 76 meninggal
  36. Meksiko: 4.661 terinfeksi dan 296 meninggal
  37. Indonesia: 4.557 terinfeksi (+316) dan 399 meninggal (+26)
  38. Saudi Arabia: 4.462 terinfeksi dan 59 meninggal
  39. Uni Emirat Arab: 4.123 terinfeksi dan 22 meninggal
  40. Serbia: 3.630 terinfeksi dan 80 meninggal
  41. Panama: 3.400 terinfeksi dan 87 meninggal
  42. Luksemborg: 3.281 terinfeksi dan 66 meninggal
  43. Ukraina: 3.102 terinfeksi dan 93 meninggal
  44. Finlandia: 3.064 terinfeksi dan 56 meninggal
  45. Qatar: 2.979 terinfeksi dan 7 meninggal
  46. Republik Dominika: 2.967 terinfeksi dan 173 meninggal
  47. Kolombia: 2.776 terinfeksi dan 109 meninggal
  48. Thailand: 2.579 terinfeksi dan 40 meninggal
  49. Belarus: 2.578 terinfeksi dan 26 meninggal
  50. Singapura: 2.532 terinfeksi dan 8 meninggal

Baca juga: Mitos atau Fakta, Minuman Panas Dapat Lindungi Tubuh dari Corona

Sebagai catatan, data penambahan di atas adalah sejak Minggu (12/4/2020) pukul 16.12 WIB hingga Senin (13/4/2020) pukul 16.19 WIB sesuai data worldmeters.

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com