5 Hal yang Menarik Diketahui tentang Gerhana Matahari Total 8 April

KOMPAS.com - Pada hari Senin, 8 April, 2024 gerhana matahari total membuat 15 negara bagian Amerika Serikat (AS) tiba-tiba menjadi gelap, saat bayangan bulan yang sangat besar menyapu seluruh benua.

Ada banyak hal menarik lainnya yang perlu diketahui seputar gerhana matahari total. Berikut adalah beberapa faktanya:

1.Apa itu gerhana matahari total?

Gerhana matahari total terjadi ketika bulan melintas tepat di antara Bumi dan matahari. Dari sudut pandang Bumi, bulan tampak menutupi seluruh permukaan matahari, sehingga memproyeksikan bayangan besarnya ke Bumi.

Meskipun bulan berada di antara Bumi dan matahari setiap bulan selama fase bulan baru, namun diperlukan kombinasi faktor yang tepat agar hal ini dapat mengakibatkan gerhana matahari.

2. Tempat melihat gerhana matahari total 8 April

Gerhana total hanya akan terlihat di sepanjang jalur totalitas selebar 185 km dengan panjang 16.000 km. Jalurnya dimulai di Sinaloa, Meksiko, melintasi 15 negara bagian AS, kemudian melewati Ontario, Quebec, New Brunswick, Nova Scotia, Prince Edward Island, dan Newfoundland di Kanada sebelum meninggalkan benua tersebut.

Baca juga: Bagaimana Masyarakat Kuno Merespons Gerhana Matahari?

Negara bagian AS yang totalitas akan terlihat adalah Texas, Oklahoma, Arkansas, Missouri, Kentucky, Tennessee, Illinois, Indiana, Ohio, Michigan, Pennsylvania, New York, Vermont, New Hampshire, dan Maine.

Hanya di negara-negara ini fase gerhana total akan terlihat; dan bahkan di negara bagian ini, wilayah tertentu harus berada dalam jalur totalitas untuk dapat melihat gerhana total.

3. Jam berapa gerhana dimulai?

Gerhana terjadi di Mazatlán, Sinaloa, pada pukul 09:51 waktu setempat. Bayangan bulan akan melintasi Amerika selama beberapa jam sebelum mencapai laut dekat Newfoundland dan Labrador di Kanada pada pukul 17:16 waktu setempat.

Di sinilah totalitas akan terjadi di 13 negara bagian yang akan terlihat secara luas.

4. Apa yang akan terjadi selama gerhana matahari total?

ergantung pada seberapa cerahnya langit, totalitas dapat membawa serangkaian fenomena aneh.

Saat bayangan bulan mendekat, akan terjadi penurunan suhu secara signifikan, biasanya 2,8 hingga 5,6 derajat Celsius. Saat tanah mendingin, awan di tingkat rendah mungkin menghilang.

Baca juga: Gerhana Matahari 8 April Akan Pecahkan Misteri Matahari

Sekitar 30 detik sebelum totalitas, garis bergelombang, yang disebut pita bayangan, mungkin muncul di sisi bangunan dan kendaraan. Hanya beberapa detik sebelum totalitas, mungkin akan tampam manik-manik Bailey muncul di sekitar tepi bulan; titik-titik mempesona ini adalah serpihan terakhir sinar matahari yang mengintip melalui pegunungan di bulan.

Jika langit cerah, totalitas akan menghadirkan tembok kegelapan yang mengubah tengah hari menjadi senja.

Bintang dan planet yang terang mungkin terlihat di langit yang gelap, sedangkan matahari terbenam 360 derajat mungkin muncul di cakrawala.

Selain itu, hewan-hewan mungkin bertingkah aneh, menjadi sangat pendiam, dan melakukan perilaku malam hari. Warna pun akan terlihat berbeda, dengan warna hijau dan biru yang menonjol sedangkan warna merah terlihat lebih redup.

5. Seberapa sering gerhana matahari total terjadi?

Gerhana matahari total tidak jarang terjadi; fenomena ini rata-rata terjadi di suatu tempat di Bumi setiap 18 bulan. Namun, gerhana matahari total jarang terlihat dari daerah berpenduduk padat, dan lebih jarang lagi gerhana melintasi Amerika Utara.

Gerhana matahari total terakhir di Amerika Serikat terjadi pada 21 Agustus 2017, menyapu ke arah barat di 14 negara bagian mulai dari Oregon hingga Carolina Selatan. Gerhana matahari total rata-rata terjadi di tempat yang sama di Bumi setiap 366 tahun sekali.