Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bukukan Rp 651,95 Miliar, Pendapatan ADCP Naik 10 Persen

Kompas.com - 07/03/2024, 10:00 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

KOMPAS.com - PT Adhi Commuter Properti Tbk (ADCP) membukukan pendapatan usaha sebesar Rp 651,95 miliar pada tahun 2023.

Hal itu berdasarkan Laporan Keuangan Konsolidasian ADCP dikutip dari laman Keterbukaan Informasi BEI pada Rabu (06/03/2024).

Adapun pendapatan usaha tersebut mengalami kenaikan tipis sekitar 10 persen jika dibandingkan perolehan tahun 2022 yaitu sebesar Rp 592,68 miliar.

Sumber pendapatan usaha ADCP meliputi dari properti, operasi bersama, hotel, dan sewa.

Untuk pendapatan properti tercatat sebesar Rp 209,20 miliar, berasal dari Adhi City Sentul Rp 69,14 miliar; LRT City MTH Rp 42,70 miliar; LRT City Bekasi Timur Eastern Green Rp 38,74 miliar; LRT City Sentul Rp 36,84 miliar; dan Cisauk Point Rp 21,75 miliar.

Kemudian untuk pendapatan operasi bersama sebesar Rp 326,30 miliar, berasal dari LRT City Ciracas (JO ACP-UJP) Rp 274,87 miliar; dan LRT City Jatibening (JO ACP-UJP) Rp 51,42 miliar.

Baca juga: Dapat Dana Rp 499 Miliar, ADCP Akan Kebut Dua Proyek Hunian TOD

Selanjutnya pendapatan hotel ADCP tercatat sebesar Rp 115,36 miliar, berasal dari Hotel GranDhika Jakarta Rp 66,62 miliar; Hotel GranDhika Medan Rp 24,55 miliar; dan Hotel GranDhika Semarang Rp 24,18 miliar.

Terakhir pendapatan sewa sebesar Rp 1,09 miliar, berasal dari LRT City MTH Rp 964,6 juta; dan Cisauk Point Rp 126,6 juta.

Adapun laba bersih yang dicatatkan ADCP pada tahun 2023 sebesar Rp 116,16 miliar, naik sekitar 10,6 persen dibandingkan tahun 2022 yakni Rp 105,01 miliar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hindari 5 Kesalahan Ini Saat Merancang Kamar Mandi di Rumah Anda

Hindari 5 Kesalahan Ini Saat Merancang Kamar Mandi di Rumah Anda

Tips
Tips Memilih Ukuran Keset Kamar Mandi yang Tepat

Tips Memilih Ukuran Keset Kamar Mandi yang Tepat

Tips
AHY Jamin Kesiapan Lahan untuk Infrastruktur Air

AHY Jamin Kesiapan Lahan untuk Infrastruktur Air

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pamekasan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pamekasan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Mojokerto: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Mojokerto: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Diklaim Makin Progresif, Ini Perkembangan Proyek Tol Padang-Sicincin

Diklaim Makin Progresif, Ini Perkembangan Proyek Tol Padang-Sicincin

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karangasem: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karangasem: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Klungkung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Klungkung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Bank Mandiri Fasilitasi KPR Perumahan Citra Suwarna Group

Bank Mandiri Fasilitasi KPR Perumahan Citra Suwarna Group

Berita
[POPULER PROPERTI] AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

[POPULER PROPERTI] AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Buleleng: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Buleleng: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangli: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangli: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dua Raksasa Properti Kembali Berkongsi Bangun Klaster Baru di BSD City

Dua Raksasa Properti Kembali Berkongsi Bangun Klaster Baru di BSD City

Berita
Jalan Terbentuknya Kementerian Perumahan, UU 39/2008 Perlu Direvisi

Jalan Terbentuknya Kementerian Perumahan, UU 39/2008 Perlu Direvisi

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com