H-4 Lebaran, 270.000 Pemudik Tiba di Pulau Jawa Lewat Pelabuhan Merak

JAKARTA, KOMPAS.com – Sebanyak 270.000 pemudik asal Pulau Sumatera tiba di Pulau Jawa melalui penyebrangan Bakauheni-Merak pada H-4 Lebaran atau Jumat (29/4/2022).

Melansir Antara, Sabtu (30/4/2022), ratusan ribu pemudik tersebut terdiri dari pejalan kaki atau mereka yang menggunakan kendaraan roda empat.

“Jumlah itu berasal dari penumpang pejalan kaki dan kendaraan,” ungkap GM ASDP Ferry Cabang Bakauheni Suharto.

Untuk rinciannya, total kendaraan yang berangkat dari Pelabuhan Bakauheni menuju Merak adalah sekitar 56.606 unit.

Sedangkan jumlah penumpang dari Pelabuhan Merak menuju Bakauheni ada sebanyak 509.224 orang dan kendaraan sejumlah 120.794 unit.

Baca juga: Pelabuhan Merak Padat Kendaraan, Menhub Minta Diterapkan First in First out

Menurut Suharto, meski ribuan penumpang telah memadati jalur penyebrangan, arus mudik pada H-4 Lebaran di Pelabuhan Bakauheni masih belum sepadat di Pelabuhan Merak.

“Arus mudik di Pelabuhan Bakauheni masih normal. Nanti saat arus balik dipastikan pemudik akan memadati Bakauheni,” tambah Suharto.

Adapun diperkirakan, para pemudik memilih perjalanan pada malam hari untuk menghindari kepadatan lalu lintas (lalin).

Selain itu, untuk mengantisipasi kepadatan arus mudik, pihak pengelola turut berkoordinasi dengan sejumlah pihak untuk melakukan rekayasa lalin.

Lebih lanjut, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meminta diterapkannya “first in first out” di Pelabuhan Merak untuk mencegah terjadinya kepadatan kendaraan yang akan masuk ke kapal.

Baca juga: Urai Kepadatan Pelabuhan Merak saat Malam Hari, Ini Rekomendasi Menhub

Penerapan first in first out artinya, kendaraan yang telah memiliki tiket dengan jadwal keberangkatan lebih awal adalah yang lebih dulu masuk ke kapal.

Menurut dia, terjadinya kepadatan kendaran yang akan masuk ke kapal pada 25 April 2022 lalu disebabkan adanya kendaraan yang sudah berada di area parkir pelabuhan. Padahal jadwal keberangkatan kapalnya masih agak lama.

"Kemarin terjadi perebutan dulu-duluan masuk ke kapal, tidak sesuai jadwal yang ada. Sehingga orang yang harusnya jadwalnya sudah berangkat malah tidak bisa masuk kapal,” jelas Budi dikutip dari situs resmi Kemenhub.

Untuk itu, dia mengimbau kepada masyarakat untuk datang ke Pelabuhan Merak menyesuaikan dengan keberangkatan kapal.

Penulis: Agus Wira Sukarta | Editor: Edy Sujatmiko