Selain itu, sage dan mentimun memiliki kebutuhan penyiraman berbeda dan menanamnya di area yang sama sering kali akan menghasilkan sage yang terlalu banyak air atau mentimun yang kurang air.
Baca juga: Simak, Ini Tanaman Pendamping untuk Mengendalikan Serangga di Kebun
Meski hal ini membuat allium menjadi teman baik untuk sebagian besar sayuran dan rempah-rempah, asparagus bukan tanaman pendamping yang cocok.
Allium tampaknya menghambat pertumbuhan asparagus dan umbinya yang besar dapat mengganggu mahkota asparagus.
Lebih buruk lagi, saat Anda mulai memanen allium, hal itu dapat mengganggu tanaman asparagus tahunan serta membuatnya cenderung tidak tumbuh.
Baca juga: 7 Kesalahan Menyiram Tanaman Sayur yang Dapat Merusak Kebun
Selain asparagus, allium juga tidak tumbuh baik dengan tanaman polong-polongan, termasuk buncis dan kacang polong.
Jika ditanam bersamaan, allium dapat menghambat pertumbuhan tanaman kacang-kacangan dan mengurangi hasil panen.
Terlebih lagi, bawang bombay dan allium lainnya memiliki sifat antibakteri alami yang dapat menghambat bakteri pengikat nitrogen pada akar tanaman kacang-kacangan.
Menanam kedua tanaman ini secara bersamaan dapat memudahkan hama menyebar ke seluruh tanaman. Selain itu, jagung dan tomat merupakan tanaman yang membutuhkan banyak makanan serta dapat bersaing satu sama lain untuk mendapatkan nutrisi di dalam tanah.
Baca juga: Cara Merepotting Tanaman Anggrek agar Tumbuh Subur
Terakhir, tanaman yang tidak boleh ditanam berdampingan adalah kentang dan tomat. Keduanya termasuk dalam keluarga nightshade dan rentan terhadap banyak hama yang sama, termasuk ulat tanduk tomat serta kumbang kentang Colorado.
Menanam tanaman sayur ini bersama-sama membuat hama lebih mudah berpindah dengan cepat dari satu tanaman ke tanaman lainnya, mendatangkan malapetaka pada tanaman yang dapat dimakan dan merontokkan daun-daunnya.
Hama ini bahkan dapat menahan musim dingin di dalam tanah, jadi sangat penting merotasi semua tanaman nightshade dalam siklus tiga sampai lima tahun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.