5 Bahan Alami yang Dapat Dijadikan Pembersih Serbaguna di Rumah

JAKARTA, KOMPAS.com- Rumah tak hanya harus nyaman dan bersih, namun juga aman bagi penghuni di dalamnya.

Apakah kamu menyadari jika bahan-bahan di dalam cairan pembersih dirumah sangat tidak aman jika terhirup bagi manusia bahkan bagi hewan peliharaan.

Untuk itu memiliki persediaan bahan pembersih alami bisa menjadi solusi. Beberapa di antara pasti kamu miliki di rumah sehingga bisa kamu gunakan sesuai dengan manfaatnya masing-masing.

Melansir dari Degarden, Kamis (23/12/2021), ada produk pembersih alami yang sama sekali tidak berbahaya tidak hanya bagi manusia tetapi juga bagi lingkungan kita. Berikut bahan pembersih alami serbaguna yang wajib kamu miliki di rumah.

Baca juga: Berbagai Manfaat Buah dan Sayuran sebagai Bahan Pembersih Alami

Pasta gigi

PIXABAY/BRUNO .

Karena sifatnya yang sedikit abrasif, fungsi pasta gigi sama seperti stain remover dan juga cairan pembersih keramik yang bisa mengangkat noda dengan mudah.

Fungsi:

• Membersihkan karpet: oleskan pasta gigi pada noda lipstik, tinta, minyak, kopi atau teh pada karpet. Biarkan beberapa menit lalu bilas.
• Menghilangkan noda gelas di meja: ambil kain bersih oleskan sedikit pasta gigi, gosokkan ke atas meja kayu untuk menghilangkan noda gelas.
• Membersihkan dinding: oleskan pasta gigi ke permukaan dinding yang tergores pulpen atau benda tajam.

Baca juga: Cara Membersihkan Noda Karat pada Wastafel dengan Pasta Gigi

Lemon

Lemon adalah desinfektan yang sangat baik, cairan lemon dapat menghilangkan lemak, kotoran, dan noda pada ubin. Aroma yang segar juga dapat membuat ruangan menjadi lebih wangi.

Fungsi:

• Membersihkan talenan: lap talenan dengan air perasan lemon untuk menghilangkan bakteri
• Membersihkan oven: campurkan 3sdm jus lemon dengan 400 ml air dalam wadah tahan panas, panggang dalam oven dengan suhu tinggi selama 10 menit untuk mendapatkan aroma oven yang segar.
• Peralatan pembersih: jus lemon dengan mudah mengatasi kerak kapur pada peralatan dapur atau kamar mandi.

Baca juga: Simak, 6 Cara Mudah Membasmi Semut di Rumah, Bisa Pakai Lemon

Garam

Selain pasta gigi, garam juga memiliki sifat abrasif. Berbentuk seperti pasir dengan butiran kecil dapat berfungsi seperti scrub yang mampu mengangkat kotoran.

Fungsi:

• Membersihkan spons : taruh spons cuci piring kedalam air garam untuk menghilangkan bakteri-bakteri yang menempel.
• Menghilangkan bau di kulkas : semprotkan larutan garam dan air berkarbonasi di pintu lemari es bagian dalam sebelum mencairkan bunga es dan membersihkannya.
• Membersihkan karpet wol : taburkan garam pada karpet, lalu vakum dalam waktu setengah jam.

Baca juga: Cara Menggunakan Garam Dapur untuk Pupuk Tanaman

Cuka

UNSPLASH/ Healthline Ilustrasi cuka apel.

Cuka dapat menghilangkan noda membandel dengan sempurna. Namun bagi sebagian orang aromanya cukup mengganggu, untuk menghilangkan baunya kamu bisa menambahkan setetes minyak esensial lavender.

Fungsi:

• Membersihkan kaca: campurkan 1 sdt cuka dengan 1 liter air, masukkan kedalam botol spray lalu semprotkan ke kaca yang akan dibersihkan.
• Membersihkan ubin: tuang cuka pada ubin kamar mandi yang memiliki kerak membandel, tunggu 10 menit lalu bilas dengan air.
• Membersihkan kerak: gunakan cuka untuk membersihkan kerak di wastafel, lap area wastafel dengan kain yang sudah direndam dalam larutan cuka dan air panas. Biarkan setengah jam lalu sikat dengan sabun.

Baca juga: Cara Membersihkan Mangkuk Kloset yang Kotor dengan Cuka

Baking soda

Baking soda sudah menjadi andalan untuk membersihkan dan mengangkat noda membandel. Sifatnya yang abrasif dapat mengangkat noda di semua permukaan.

Fungsi:

• Membersihkan karpet: Oleskan tipis-tipis baking soda di atas karpet yang kotor, sikat sedikit dengan penyapu karpet lalu sedot dengan penyedot debu.
• Membersihkan panci dan wajan : buatlah pasta baking soda lalu oleskan pada wajan dan panci yang gosong, diamkan beberapa saat lalu sikat dengan menggunakan sabun cuci piring.