Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Kesalahan Perawatan yang Dapat Merusak Peralatan Stainless Steel

Kompas.com - 19/10/2021, 18:06 WIB
Esra Dopita Maret

Penulis

Sumber Bobvila

JAKARTA, KOMPAS.com - Peralatan dapur dengan material stainless steel atau baja tahan karat memberikan polesan kontemporer ke dapur dengan hasil akhir yang berkilau.

Tak hanya itu, peralatan dapur stainless steel memiliki perawatan yang rendah. Stainless steel memiliki lapisan pelindung alami yang membantunya tetap terlihat bagus selama bertahun-tahun. 

Baca juga: Cara Merawat Wastafel Stainless Steel agar Tetap Berkilau

Untuk itu, penting menjaga lapisan pelindung ini dengan pembersihan rutin demi menjaga peralatan stainless steel tetap kondisi prima. 

Peralatan stainless steel yang tidak dirawat dengan baik bisa membuat permukaannya tergores, kusam, dan kehilangan kilau. 

Selain itu, kesalahan saat membersihkan peralatan stainless steel juga dapat merusak peralatan. Karena itu, penting mengetahui kesalahan perawatan demi menghindarinya dan menjaga peralatan stainless steel tetap bagus dan tahan lama. 

Melansir dari Bobvila, Selasa (19/10/2021), berikut ini kesalahan perawatan yang bisa merusakan peralatan stainless steel. 

Baca juga: Cara Membersihkan Peralatan Dapur Stainless Steel agar Tetap Mengilap 

Membersihkan dengan pembersih abrasif

Stainless steel mengandung besi, kromium, mangan, silikon, dan karbon. Ketika elemen-elemen ini berinteraksi dengan oksigen di udara, peralatan stainless steel membentuk lapisan tipis yang melindungi baja dari karat dan korosi.

Pembersih abrasif dapat menggores permukaan dan merusak butiran alami baja sehingga menyebabkan karat seiring waktu.

Hindari membersihkan bubuk dan cairan yang mengandung bahan abrasif seperti kalsit, feldspar, kuarsa, juga silika. 

Baca juga: Tidak Susah, Begini Cara Membersihkan Bak Cuci Piring Stainless Steel

Menggosok peralatan stainless steel melawan arah serat 

Perhatikan baik-baik peralatan stainless steel dan Anda akan melihat garis-garis halus pada bahannya.

Saat membersihkan peralatan stainless steel, selalu gosok, lap, atau poles permukaan dengan arah yang sama dengan arah serat, bukan berlawanan arah.

Hal ini membantu membersihkan bagian dalam celah-celah kecil untuk menghilangkan kotoran dan debu. Hindari menggosok peralatan stainless steel melawan serat karena dapat menyebabkan permukaan tergores.  

Baca juga: 5 Bahan Alami Penghilang Kerak Gosong pada Alat Masak Stainless Steel

Menggunakan air sadah 

Ilustrasi peralatan masak stainless steel. SHUTTERSTOCK/MAXX-STUDIO Ilustrasi peralatan masak stainless steel.
Bila telah mengikuti semua aturan di atas, tapi masih melihat noda pada peralatan stainless steel, penyebabnya mungkin air keran di rumah

Air sadah dapat meninggalkan goresan dan noda pada peralatan stainless steel. Untuk mencegahnya, pastikan mengeringkan permukaan peralatan secara menyeluruh menggunakan handuk lembut setelah dicuci.

Setelah itu, hapus noda air sadah dengan kain lembap dan sedikit cuka putih. 

Baca juga: Tandon Air Plastik Vs Stainless Steel, Mana yang Sebaiknya Dipilih?

Menggunakan alat pembersih abrasif

Selain pembersih abrasif, hindari menggunakan alat pembersih abrasif untuk membersihkan peralatan stainless steel.

Peralatan stainless steel dikenal karena daya tahannya, tapi rentan terhadap goresan. Wol baja dan alat pembersih abrasif lainnya dapat menggores permukaan stainless steel dan menumpulkan hasil akhir yang mengkilap.

Tidak hanya itu, alat pembersih abrasif dapat menyebabkan lapisan pelindung aus sehingga membuat peralatan stainless steel rentan terhadap karat.

Sebagai solusi, gunakan kain pembersih mikrofiber yang lembut. Ini juga alat pembersih paling baik untuk peralatan stainless steel.  

Baca juga: Cara Mencegah Noda Karat dan Kerak pada Wastafel Stainless Steel

Menggunakan pemutih

Pemutih adalah bahan pokok pembersih di banyak rumah tangga, tetapi tidak cocok untuk membersihkan peralatan stainless steel.

Reaksi kimia antara pemutih dan baja tahan karat dapat menyebabkan peralatan menjadi tumpul, bahkan menggerogoti logam.

Pastikan untuk memastikan bahwa produk pembersih yang digunakan bebas dari pemutih sebelum menggunakannya pada peralatan stainless steel seperti wastafel.  

Baca juga: Cara Membersihkan Sedotan Reusable, dari Stainless Steel hingga Bambu 

Tidak membilas peralatan stainless steel

Produk pembersih dapat meninggalkan residu, yang dapat menodai hasil akhir. Setelah mencuci peralatan stainless steel dengan larutan pembersih komersial atau buatan sendiri, selalu bilas permukaannya dengan air bersih.

Cukup basahi kain mikrofiber dan usapkan di atas permukaan untuk memastikan tidak ada larutan pembersih yang tersisa. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com