Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak, Ini yang Harus Diketahui Tentang Laci di Dalam Kulkas

Kompas.com - 25/09/2021, 16:20 WIB
Aniza Pratiwi,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Sumber Mr Right

Ilustrasi kulkas, lemari es.SHUTTERSTOCK/MAYA KRUCHANKOVA Ilustrasi kulkas, lemari es.
Bahan apa saja yang dapat diletakkan di crisper?

Buah-buahan dan sayuran yang melepaskan etilen dan rentan membusuk dengan adanya kelembapan yang lebih tinggi paling cocok untuk disimpan dalam crisper dengan kelembapan rendah.

Beberapa buah dan sayuran penghasil etilen adalah pisang matang, aprikot, apel, alpukat, persik, pir, kiwi, dan plum.

Sedangkan buah dan sayuran yang mudah kendur atau layu membutuhkan kelembapan lebih agar tetap segar dalam waktu yang lebih lama sehingga harus disimpan di crisper dengan kelembapan tinggi untuk menjaga kesegaran atau kerenyahannya.

Baca juga: Nindy Ayunda Beli Kulkas Seharga RP 50 Juta, Yuk Intip Dalamnya

Asparagus, brokoli, selada, sayuran berdaun hijau, terong, mentimun, jeruk, lada, stroberi, labu, dan raspberry adalah beberapa buah dan sayuran yang termasuk dalam laci crisper dengan kelembapan tinggi.

Bagaimana cara menggunakan crisper dengan benar?

Selain menyimpan barang-barang sesuai dengan tingkat kelembapan, penting juga untuk mengatur buah dan sayuran dengan benar di dalam rak dan menggunakan jumlah ruang yang disarankan untuk menjaga semuanya tetap segar.

Yang terbaik adalah menjaga agar crisper hampir penuh, hingga dua pertiga dari kapasitasnya, tetapi tidak boleh penuh atau sempit.

Simpan barang-barang yang lebih berat di bagian bawah dan yang ringan di bagian atas untuk mencegahnya dari kerusakan karena berat.

Baca juga: Cara Membuat Bahan Makanan Lebih Tahan Lama di Kulkas

Jika kulkas Anda hanya memiliki satu laci besar yang lebih tajam, tentukan tingkat kelembapan yang ingin Anda pertahankan di dalamnya dan sesuaikan pengaturannya.

Anda juga dapat menggunakan beberapa wadah penyimpanan produk untuk mengatur buah dan sayuran secara terpisah untuk mencegah terjadinya kekacauan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com