JAKARTA, KOMPAS.com - Saat ingin menyimpan beragam jenis makanan, lemari es atau kulkas menjadi solusi yang paling baik.
Kulkas memiliki berbagai kompartemen dan masing-masing digunakan untuk menyimpan jenis makanan tertentu dengan sifat makanan dan suhu yang diperlukan untuk menyimpannya. Salah satu kompartemen atau bagian tersebut adalah laci kulkas atau yang biasa disebut crisper.
Melansir dari Mr Right, Sabtu (25/9/2021), crisper adalah laci di dalam kulkas yang dikhususkan untuk meletakkan buah dan sayuran.
Baca juga: Cara Menjaga Makanan Tetap Segar dan Tahan Lama Saat Kulkas Mati
Lantas, bagaimana cara kerja crisper dan apa bedanya dengan kompartemen lainnya di dalam kulkas? Simak ulasannya berikut ini.
Beberapa buah dan sayuran melepaskan gas etilen saat mulai matang dan ketika gas dilepaskan di area tertutup kecil seperti crisper, buah dan sayuran lainnya mulai membusuk, bersama dengan buah dan sayuran melepaskan gas.
Jenis crisper membantu dalam mengontrol kecepatan proses pematangan atau pembusukan dengan bantuan pengaturan kontrol kelembapannya.
Ada dua jenis crisper, satu dengan kontrol kelembapan dan yang lainnya tanpa kontrol kelembapan.
Baca juga: Mengapa Semua Makanan di Dalam Kulkas Membeku? Penyebab dan Solusinya
Crisper tipe pertama memiliki dua pengaturan yaitu high-humidity dan low-humidity, yang biasanya berupa ventilasi kecil dengan pintu geser atau sakelar. Crisper tanpa sakelar kontrol di dalamnya memiliki pengaturan kelembapan tinggi.
Pengaturan kelembapan mengontrol ruang yang dibiarkan terbuka di laci untuk mengatur aliran udara di kompartemen.
Dalam pengaturan kelembapan tinggi, aliran udara di crisper benar-benar tertutup sementara dalam pengaturan kelembapan rendah, ada ruang terbuka kecil untuk memungkinkan aliran udara.
Oleh karena itu, menyimpan makanan yang tepat dalam jenis laci yang tepat sangat diperlukan untuk menjaga makanan tetap segar.
Buah-buahan dan sayuran yang melepaskan etilen dan rentan membusuk dengan adanya kelembapan yang lebih tinggi paling cocok untuk disimpan dalam crisper dengan kelembapan rendah.
Beberapa buah dan sayuran penghasil etilen adalah pisang matang, aprikot, apel, alpukat, persik, pir, kiwi, dan plum.
Sedangkan buah dan sayuran yang mudah kendur atau layu membutuhkan kelembapan lebih agar tetap segar dalam waktu yang lebih lama sehingga harus disimpan di crisper dengan kelembapan tinggi untuk menjaga kesegaran atau kerenyahannya.
Baca juga: Nindy Ayunda Beli Kulkas Seharga RP 50 Juta, Yuk Intip Dalamnya
Asparagus, brokoli, selada, sayuran berdaun hijau, terong, mentimun, jeruk, lada, stroberi, labu, dan raspberry adalah beberapa buah dan sayuran yang termasuk dalam laci crisper dengan kelembapan tinggi.
Selain menyimpan barang-barang sesuai dengan tingkat kelembapan, penting juga untuk mengatur buah dan sayuran dengan benar di dalam rak dan menggunakan jumlah ruang yang disarankan untuk menjaga semuanya tetap segar.
Yang terbaik adalah menjaga agar crisper hampir penuh, hingga dua pertiga dari kapasitasnya, tetapi tidak boleh penuh atau sempit.
Simpan barang-barang yang lebih berat di bagian bawah dan yang ringan di bagian atas untuk mencegahnya dari kerusakan karena berat.
Baca juga: Cara Membuat Bahan Makanan Lebih Tahan Lama di Kulkas
Jika kulkas Anda hanya memiliki satu laci besar yang lebih tajam, tentukan tingkat kelembapan yang ingin Anda pertahankan di dalamnya dan sesuaikan pengaturannya.
Anda juga dapat menggunakan beberapa wadah penyimpanan produk untuk mengatur buah dan sayuran secara terpisah untuk mencegah terjadinya kekacauan.
Beberapa wadah penyimpanan produk juga memiliki fitur penyesuaian ventilasi udara untuk membantu menjaga lingkungan yang ideal untuk barang yang disimpan di dalamnya.
Jika Anda menyimpan buah dan sayuran segar di rak kulkas, pastikan untuk menyimpannya di rak terpisah dan lebih tinggi untuk mencegah risiko kontaminasi silang di antara mereka.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.