Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/05/2021, 12:17 WIB
Aniza Pratiwi,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tak hanya keramik dan kloset, namun wastafel di kamar mandi pun perlu dibersihkan secara berkala.

Di antara rutinitas pagi dan malam hari, wastafel kamar mandi dapat mengumpulkan semua jenis penumpukan kotoran, mulai dari gumpalan pasta gigi, residu sabun, hingga noda air sadah dan lainnya yang dapat terkumpul di permukaan sepanjang hari dan menciptakan kotoran yang serius dan tidak bisa dibersihkan dengan mudah.

Dilansir dari Better Homes & Gardens, Sabtu (15/5/2021), membersihkan wastafel kamar mandi setiap hari dengan kain lembap dapat membantu mencegah kotoran, namun Anda harus merencanakan untuk membersihkannya dalam semunggu sekali.

 

Baca juga: Cara Membersihkan Bakteri Pink Mould dari Semua Permukaan Kamar Mandi

Untuk wastafel yang benar-benar bebas noda, Anda harus mengatasi bakteri, noda, dan bau tidak sedap dengan bantuan pembersih kamar mandi yang efektif dan sedikit scrub.

Berikut cara membersihkan wastafel dari tumpukan kotoran.

1. Alat pembersih terbaik untuk wastafel kamar mandi

Anda dapat membersihkan sebagian besar wastafel kamar mandi menggunakan semprotan pembersih kamar mandi umum dan kain lembut.

Untuk pilihan yang lebih lembut, gunakan deterjen ringan atau cuka putih suling yang dicampur dengan air untuk menghilangkan kotoran.

Baca juga: 5 Jenis Keramik untuk Lantai Kamar Mandi yang Antilicin

Untuk membersihkannya secara menyeluruh, gunakan sikat gigi bekas atau sikat kecil berbulu lembut lainnya untuk. Untuk pembersihan sehari-hari, simpan tumpukan kain bersih di dekat wastafel sehingga Anda dapat dengan mudah menyeka wastafel setiap malam.

Namun, cara terbaik untuk membersihkan wastafel kamar mandi akan bergantung pada jenis bahannya.

Untuk wastafel keramik atau porselen, hindari menggunakan pembersih atau alat yang bersifat mengikis seperti bantalan gosok dan sikat berbulu kaku, karena dapat menggores permukaan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com