Kucing Suka Bermain Berkelahi dengan Kucing Lain, Ini Alasannya

Baca juga: Hati-hati, Kucing Bisa Mabuk Perjalanan Saat Pergi dengan Mobil

Membakar energi

Kucing rumahan memiliki energi berlebih yang perlu dibakar daripada kucing liar. Kucing rumahan perlu membakar energi ini, dan bermain perkelahian adalah salah satu cara yang dapat mereka lakukan.

Jika kucing tiba-tiba merasakan dorongan untuk membakar energi, ia mungkin melakukan banyak perilaku yang menuntut secara fisik, seperti berlarian di sekitar rumah, bermain dengan mainan, atau mengajak kucing lain melakukan aktivitas dengan bermain berantem-beranteman.

Melawan kebosanan

Kucing juga bermain perkelahian saat bosan. Jika perhatian mereka tidak terisi, mereka dapat memulai perkelahian hanya untuk melibatkan kucing lain dan ada sesuatu yang harus dilakukan.

Anak kucing khususnya memiliki energi berlebih dan keinginan yang lebih terusik untuk tetap aktif.

Baca juga: Kucing Bisa Demam, Ini Tanda-tanda dan Penyebabnya

Seekor anak kucing suka bermain berantem-beranteman dengan kucing yang lebih tua, meskipun beberapa kucing yang lebih tua mungkin bosan dengan perilaku ini, dan akan lebih memilih menakut-nakuti anak kucing itu.

Kapan harus memisahkannya?

Pemilik biasanya dapat membedakan antara perkelahian nyata dan perkelahian bermain, jika mereka menonton dengan cermat.

Agresi antara dua kucing biasanya membuat punggungnya melengkung, menggeram, dan mendesis.

Kucing yang benar-benar berkelahi akan mengeluarkan cakarnya, yang biasanya tidak terjadi dalam bermain berantem-beranteman, dan saling memekik.

Baca juga: Simak, Begini Cara Memandikan Kucing di Rumah

Terkadang kucing yang baru diperkenalkan dengan kucing lain harus mengatasi sifat agresifnya secara alami, tetapi jika perkelahian berlangsung terus menerus atau sangat berbahaya, pemiliknya harus memisahkan kedua hewan tersebut.

Jika salah satu kucing terluka atau satu menjadi agresif secara seksual, pemiliknya harus menghentikan perjumpaan tersebut, meskipun pada awalnya tampak seolah-olah kucing itu sedang pura-pura berkelahi.