Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penembakan Massal Konser Moskwa, Apakah Band Picnic Sengaja Jadi Sasaran?

Kompas.com - 28/03/2024, 20:15 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber DW

Pada Mei 2023, penulis dan aktivis nasionalis Rusia Zakhar Prilepin memuji pemimpin band tersebut, yang jarang membuat pernyataan publik. 

Prilepin mengatakan bahwa Shklyarsky adalah pendukung aktif operasi khusus Rusia di Ukraina.

Komentarnya tidak dibantah atau dikonfirmasi oleh anggota Picnic.

Jadwal mereka untuk tampil di tempat terkenal seperti Balai Kota Crocus dekat Moskwa dapat dilihat sebagai bukti kesetiaan band ini kepada negara Rusia, yang menuntut komitmen jelas dari dunia rock dan pop di negara tersebut, terutama ketika perang melawan Ukraina dimulai. 

Musisi dan band yang menentang perang, termasuk bintang-bintang Rusia seperti Boris Grebenshchikov (Aquarium), Yuri Shevchuk (DDT), dan Zemfira harus meninggalkan Rusia dan mengalami kemunduran dalam karier. Diva pop Rusia Alla Pugacheva mengkritik tajam rezim Putin dari luar negeri atas hal ini.

Apakah ada kepentingan khusus dalam pilihan teroris untuk menyerang konser band tertentu masih menjadi spekulasi, Begitu pula pertanyaan apakah Balai Kota Crocus memainkan peran khusus sebagai target.

Balai Kota Crocus adalah gedung konser canggih di kompleks pameran dan merupakan salah satu panggung paling bergengsi di wilayah Moskwa bagi para musisi. Dengan kapasitas 5.000 hingga 10.000 orang, gedung ini jauh lebih besar dibandingkan gedung konser tradisional.

Baca juga: Cerita WNI di Rusia soal Penembakan Konser Moskwa

Selesai dibangun pada tahun 2009, Crocus, demikian sebutannya, dengan cepat menjadi salah satu gedung konser terpenting di Rusia. Terletak sekitar 20 kilometer dari Kremlin, tempat tersebut dapat dicapai dalam waktu 30 menit dari pusat kota, tergantung pada kemacetan lalu lintas yang terkenal di Moskwa. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com