Kembalinya dia dijadwalkan pada hari Rabu (6/2/2024) ini dengan upacara penghargaan dan gala amal.
Menurut media Inggris, ia akan mengambil alih beberapa tanggung jawab ayahnya.
Baca juga: Riwayat Kesehatan Raja Charles III Sebelum Divonis Kanker
Ketidakhadiran dua "bangsawan" secara bersamaan menyoroti pengurangan jumlah anggota aktif kerajaan setelah penarikan Pangeran Andrew yang dipermalukan.
Saudara laki-laki raja ini telah menjadi berita utama yang merusak karena persahabatannya dengan mendiang pemodal penjahat seks AS, Jeffrey Epstein.
Sementara itu, Harry, putra bungsu Charles, terasing dari keluarga.
Istana Buckingham menyampaikan, bahwa saat menjalani perawatan, Raja Charles III akan terus mengurus urusan kerajaan dan tugas-tugas administratif seperti biasa.
Perdana Menteri (PM) Inggris Rishi Sunak, yang berbicara dengan raja seminggu sekali, telah mengatakan bahwa komunikasi dengannya akan terus berlanjut seperti biasa.
Menurut media Inggris, raja terus menerima "kotak merah" dokumen resminya yang terkenal setiap pagi dan akan mengadakan pertemuan dengan para penasihat.
Dia juga dapat mengadakan konferensi video, seperti yang dilakukan ratu selama pandemi Covid-19.
Penulis biografi keluarga kerajaan, Robert Hardman, mengatakan kepada BBC, bahwa kegiatan sehari-hari kerajaan tidak akan berubah, meskipun raja akan menjauh dari publik untuk melindungi kesehatannya.
"Itu tidak menghalangi untuk melakukan berbagai hal, tidak ada masalah konstitusional," katanya.
Baca juga: Raja Charles III Didiagnosis Mengidap Kanker
Raja dapat digantikan oleh dua "Penasihat Negara" yang diambil dari daftar yang mencakup ratu, ahli waris, dan anggota keluarga tertentu seperti saudara perempuannya Anne atau saudara laki-lakinya Edward.
Keluarga kerajaan menyatakan kepada Parlemen pada akhir 2022, bahwa "hanya anggota aktifnya" yang dapat "dalam praktiknya" bertindak sebagai Penasihat Negara, yang secara efektif tidak termasuk Harry dan Andrew.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.