Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[KABAR DUNIA SEPEKAN] Trump Menang "Primary" New Hampshire | Hasil Sidang Genosida Israel

Kompas.com - 29/01/2024, 07:20 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

4. Houthi Tembakkan 3 Rudal ke Kapal di Laut Merah: 2 Dicegat AS, 1 Meleset

Kelompok Houthi di Yaman menembakkan tiga rudal ke kapal-kapal di Laut Merah pada Rabu (24/1/2024).

Sebanyak dua di antaranya dicegat dan satu meleset. Amerika Serikat (AS) dan Inggris melakukan dua putaran serangan gabungan untuk menurunkan kemampuan Houthi menyerang kapal-kapal kargo.

Washington juga melakukan serangan udara sendiri terhadap rudal dari kelompok yang didukung Iran itu.

Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Siapa Houthi Yaman? Kenapa Sekarang Diserang AS dan Inggris?

5. China Kembangkan Baterai Mini, Tahan 50 Tahun dan Tak Perlu Diisi Ulang

Perusahaan asal China, Betavolt meluncurkan baterai mini yang berukuran lebih kecil dari koin, mampu digunakan selama 50 tahun.

Bahkan, baterai BV100 tersebut juga diklaim tidak perlu diisi ulang. Ini adalah salah satu baterai atom yang dibuat oleh China.

Dikutip dari Oddity Central pada Rabu (24/1/2024), Amerika Serikat maupun Uni Soviet sudah memproduksi baterai atom pada tahun 1960-an, tetapi baterai nuklir ini berukuran besar, berbahaya, dan mahal untuk dibuat.

Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Suporter China Marah Usai Timnasnya Nol Gol dan Tanpa Kemenangan di Piala Asia 2023

6. Mahkamah Internasional Resmi Perintahkan Israel Setop Genosida

Mahkamah internasional pada Jumat (26/1/2024) secara resmi memerintahkan Israel untuk menyetop genosida terhadap warga Palestina.

Pengadilan dunia di Den Haag, Belanda, tersebut juga memerintahkan Israel membantu warga sipil di Gaza Palestina meski Israel tidak menyetujui gencatan senjata seperti yang diminta oleh Afrika Selatan.

Diketahui, Afrika Selatan membawa kasus (genosida) ini ke Mahkamah Internasional (ICJ) awal Januari 2024.

Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Perbedaan Genosida dengan Kejahatan Kemanusiaan dan Kejahatan Perang

7. Kian Banyak Negara Hentikan Pendanaan untuk Badan PBB di Palestina

Semakin banyak negara yang memutuskan untuk menghentikan pendanaan untuk badan PBB untuk pengungsi Palestina (UNRWA).

Penyebabnya adalah muncul tuduhan oleh Israel bahwa beberapa anggota staf UNRWA terlibat dalam serangan Hamas pada 7 Oktober lalu.

Inggris, Jerman, Italia, Belanda, Swiss dan Finlandia adalah negara terbaru yang pada Sabtu (27/1/2024) mengumumkan akan menghentikan pendanaan untuk UNRWA.

Baca selengkapnya di sini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com