Pasukan Israel Bunuh 2 Anak Palestina di Tepi Barat

YERUSALEM, KOMPAS.com - Dua anak telah ditembak dan dibunuh oleh pasukan Israel di Jenin, Tepi Barat yang diduduki, kata Kementerian Kesehatan Palestina.

Seorang anak berusia sembilan tahun tertembak di kepala dan seorang anak berusia 15 tahun tertembak di dada.

Sumber-sumber keamanan dan lokal mengatakan kepada kantor berita Palestina, Wafa, bahwa tentara Israel memaksa penduduk di lingkungan ad-Damj untuk meninggalkan rumah mereka di bawah todongan senjata dan menghancurkan jalan-jalan di lingkungan tersebut.

Baca juga: Sejarah Wilayah Tepi Barat dalam Konflik Israel-Palestina

Wafa, yang dikutip Al Jazeera, mengatakan bahwa tentara juga mengebom sebuah rumah dengan menggunakan pesawat tak berawak.

Sementara itu, para analis mengatakan bahwa negosiasi gencatan senjata telah memasuki fase pragmatis yang melibatkan berbagai mediator dan pemangku kepentingan, dengan Hamas dilaporkan telah mengisyaratkan kesediaan untuk memperpanjang jeda pertempuran.

Terkait sandera, tiga puluh wanita dan anak-anak akan dibebaskan dari penjara Israel, Hamas telah memposting di saluran Telegram-nya.

Baca juga: Jumlah Warga Palestina yang Dibebaskan dan Ditahan Israel Saat Gencatan Senjata Hampir Sama Banyaknya

Di antara mereka yang akan dibebaskan adalah aktivis Palestina Ahed Tamimi. Para tahanan berasal dari berbagai kota di Tepi Barat yang diduduki, termasuk Hebron dan Ramallah, dan Yerusalem.