MOSKWA, KOMPAS.com - Presiden Rusia Vladimir Putin disebut sangat paranoid sampai-sampai dia merasa akan dibunuh.
Ini kata seorang mantan petugas keamanan dalam sebuah laporan, dilansir dari Business Insider.
Mantan anggota dinas perlindungan Putin dilaporkan mengatakan Putin telah mempersenjatai penyelam untuk mencari calon pembunuh.
Baca juga: Kim Jong Un Mengundang Putin ke Korea Utara
“Ini adalah ketakutannya akan nyawanya,” kata Vitaly Brizhaty kepada outlet TV Rusia, TV Rain.
Presiden Rusia Vladimir Putin begitu paranoid sehingga ia mempersenjatai penyelam untuk memburu calon pembunuh di sekitar pantai pribadinya.
Dia juga dengan sengaja memberikan informasi palsu kepada pengawalnya sendiri, menurut seorang mantan petugas keamanan yang membelot.
Brizhaty, yang bekerja untuk Layanan Perlindungan Federal dan melarikan diri dari Rusia ke Ekuador setelah Kremlin menginvasi Ukraina, menurut Radio Free Europe, juga mengatakan bahwa Putin sangat khawatir akan dibunuh sehingga salah satu pengawalnya bekerja sebagai operator mesin cuci di sebuah istana di Crimea yang dicaplok Rusia.
Mantan petugas keamanan tersebut mengatakan bahwa dia adalah seorang pawang anjing untuk FSO dan ditempatkan di salah satu properti rahasia Putin di Crimea.
Brizhaty, yang menyebut istana Crimea sebagai "tempat fantasi" dan "kota kecil", mengatakan bahwa Putin tidak sepenuhnya mempercayai pengawalnya sendiri dan sering berbohong kepada mereka tentang bagaimana dia akan tiba di Crimea dan di mana dia akan tinggal.
Baca juga: Putin Terima Undangan Kim Jong Un untuk Kunjungi Korea Utara
"Orang-orang diberitahu dan semua orang berlarian menjaganya, tapi dia bisa saja berada di tempat lain," kata Brizhaty.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.