Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/09/2023, 21:00 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber NDTV

 LONDON, KOMPAS.com - Seorang pria Inggris berusia 49 tahun telah merebut kembali Rekor Dunia Guinness untuk tato dengan nama yang sama di tubuhnya.

Mark Owen Evans menato nama putrinya di tubuhnya sebanyak 667 kali.

Evans awalnya mendapatkan rekor untuk tato dengan nama yang sama di tubuh terbanyak pada tahun 2017, ketika dia menato nama putrinya, Lucy, di punggungnya sebanyak 267 kali.

Baca juga: Naasnya Nasib Wanita Inggris Pemilik 800 Tato, Dilarang Masuk Pub, Tak Boleh Ikut Pesta Natal

Namun, Evans kehilangan rekor tersebut pada tahun 2020, ketika seorang warga Amerika, Diedra Vigil, memecahkan rekor tersebut dengan menato namanya sendiri sebanyak 300 kali.

Dilansir dari NDTV, menurut berita yang dikeluarkan oleh Guinness World Records, Evans bertekad untuk merebut kembali rekor itu, dan tanpa banyak ruang yang tersisa di punggungnya, dia memutuskan untuk membuat tatu baru di pahanya.

Butuh waktu lima setengah jam untuk menyelesaikan 400 tato, dengan 200 tato di setiap kaki, kata Evan.

"Saya tidak sabar untuk mengklaim rekor ini dan mendedikasikannya untuk putri saya," katanya.

Dua seniman tato di Dexterity Ink di Wrexham bekerja selama satu jam untuk menyelesaikan seluruh bagian.

Evans mengatakan bahwa dia tidak berencana untuk memiliki anak lagi dengan istrinya, Katherine, namun, jika dia melakukannya, dia mengeklaim harus melakukan sesuatu yang lebih besar.

Baca juga: Tato Matanya Warna Biru dan Ungu, Seorang Ibu Berpotensi Buta

Sebelumnya, seorang pria Amerika telah mencetak rekor dunia dengan menghadiri 777 pemutaran film dalam kurun waktu satu tahun.

Menurut Guinness World Records, penggemar film Zach Swope (AS) telah memecahkan rekor untuk film terbanyak yang ditonton di bioskop dalam satu tahun setelah menghadiri total 777 pemutaran film antara Juli 2022 dan Juli 2023.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber NDTV

Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Menlu Retno di DK PBB: Saya Tak Paham 'Statement' Macam Apa yang Disampaikan PM Israel

Menlu Retno di DK PBB: Saya Tak Paham "Statement" Macam Apa yang Disampaikan PM Israel

Global
KBRI Singapura Gelar Diskusi Keamanan ASEAN di Bintan

KBRI Singapura Gelar Diskusi Keamanan ASEAN di Bintan

Global
Eks Menlu AS Henry Kissinger Meninggal pada Usia 100 Tahun

Eks Menlu AS Henry Kissinger Meninggal pada Usia 100 Tahun

Global
Ikuti Finlandia, Estonia Akan Tutup Perbatasan dengan Rusia

Ikuti Finlandia, Estonia Akan Tutup Perbatasan dengan Rusia

Global
Malaysia dan Indonesia Cari Teman untuk Lawan UU Deforestasi Uni Eropa

Malaysia dan Indonesia Cari Teman untuk Lawan UU Deforestasi Uni Eropa

Global
Rangkuman Hari Ke-644 Serangan Rusia ke Ukraina: Restu Turkiye untuk Swedia | Avdiivka Diberondong 1.000 Peluru

Rangkuman Hari Ke-644 Serangan Rusia ke Ukraina: Restu Turkiye untuk Swedia | Avdiivka Diberondong 1.000 Peluru

Global
[POPULER GLOBAL] Raja Malaysia dan Pangeran Monako Minum Cendol di Warung | Hamas Undang Elon Musk

[POPULER GLOBAL] Raja Malaysia dan Pangeran Monako Minum Cendol di Warung | Hamas Undang Elon Musk

Global
Rusia Tingkatkan Serangan ke Avdiivka Ukraina, Tembakkan 1.000 Peluru

Rusia Tingkatkan Serangan ke Avdiivka Ukraina, Tembakkan 1.000 Peluru

Global
Pemerintah Filipina dan Pemberontak Komunis Sepakat Lakukan Perundingan Damai

Pemerintah Filipina dan Pemberontak Komunis Sepakat Lakukan Perundingan Damai

Global
Politisi Hezbollah Berharap Gencatan Senjata Israel-Hamas Berlanjut

Politisi Hezbollah Berharap Gencatan Senjata Israel-Hamas Berlanjut

Global
Pasukan Israel Bunuh 2 Anak Palestina di Tepi Barat

Pasukan Israel Bunuh 2 Anak Palestina di Tepi Barat

Global
Charlie Munger, Mitra Bisnis Terlama Warren Buffett, Meninggal di Usia 99 Tahun

Charlie Munger, Mitra Bisnis Terlama Warren Buffett, Meninggal di Usia 99 Tahun

Global
Meski Bantuan Berkurang, Ukraina Tegaskan Tak Akan Mundur Lawan Rusia

Meski Bantuan Berkurang, Ukraina Tegaskan Tak Akan Mundur Lawan Rusia

Global
Turkiye Akan Restui Swedia Gabung NATO dalam Beberapa Minggu

Turkiye Akan Restui Swedia Gabung NATO dalam Beberapa Minggu

Global
Ukraina Jatuhkan 21 Drone Rusia dan Rudal dalam Semalam

Ukraina Jatuhkan 21 Drone Rusia dan Rudal dalam Semalam

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com