Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER GLOBAL] Afrika Selatan Dituding Pasok Senjata | Tokoh Gereja di Papua Siap Bantu Bebaskan Pilot

Kompas.com - 13/05/2023, 06:04 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

KOMPAS.com – Berita rangkuman perang Rusia-Ukraina hari ke-442 yang salah satunya mengungkap tudingan bahwa Afrika Selatan memasok senjata ke Rusia memuncaki daftar Populer Global kali ini.

Di bawahnya, ada berita tentang tokoh gereja di Papua yang menyatakan kesiapan untuk membantu membebaskan pilot Susi Air asal Selandia Baru dari OPM.

Berita di kanal Global Kompas.com yang paling banyak dibaca selanjutnya, yakni terkait pengumuman WHO bahwa cacar monyet tidak lagi dianggap sebagai darurat kesehatan global.

Baca juga: [POPULER GLOBAL] Serangan Balik Ukraina | Trump Tertawakan Vonis

Untuk lebih lengkanya, berikut rangkuman daftar Populer Global edisi Jumat (12/5/2023) hingga Sabtu (13/5/2023) pagi yang dapat Anda simak:

1. Rangkuman Hari Ke-442 Serangan Rusia ke Ukraina: Afrika Selatan Dituding Pasok Senjata ke Rusia, Inggris Sumbang Rudal ke Ukraina

Masih ada beberapa hal baru yang terjadi mewarnai perang Rusia-Ukraina hari ke-442 pada Kamis (11/5/2023).

Ini termasuk, Duta Besar AS untuk Afrika Selatan Reuben Brigety AS menuding negara itu secara diam-diam telah memberikan senjata kepada Rusia.

Semenrtara itu, Inggris mengumumkan akan mengirim rudal Storm Shadow ke Ukraina, menjadi negara pertama yang sumbang rudal jarak jauh. 

Untuk lebih lengkapnya, berikut rangkuman serangan Rusia ke Ukraina hari ke-442 yang dapat disimak di sini

Baca juga: [POPULER GLOBAL] Bentrok Antaretnis di India | Timor Leste Hadiri KTT ASEAN

2. Tokoh Gereja di Papua Tawarkan Diri Bantu Bebaskan Pilot Selandia Baru dari OPM

Sejumlah perwakilan gereja dan uskup di Jayapura, Papua, menawarkan diri untuk menjadi mediator dengan kelompok bersenjata Organisasi Papua Merdeka (OPM), dalam rangka membebaskan pilot Susi Air asal Selandia Baru, Philip Max Mehrtens, yang telah disandera hampir tiga bulan.

Mantan Ketua Sinode Gereja Kemah Injil (Kingmi) di Tanah Papua, Pendeta Benny Giay, berkata niat itu datang usai melihat kondisi masyarakat di Kabupaten Nduga yang memprihatinkan.

Namun, dia menilai negosiasi bisa berhasil jika TNI-Polri menarik pasukan dari Nduga demi menciptakan suasana damai.

Baca selengkapnya di sini

3. WHO: Cacar Monyet Bukan Lagi Darurat Kesehatan Global

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Kamis (11/5/2023) menyatakan mpox sekarang bukan lagi penyakit yang dimasukkan dalam keadaan darurat kesehatan global.

Ini hampir tepat setahun setelah penyakit yang sebelumnya dikenal sebagai cacar monyet itu mulai menyebar ke seluruh dunia.

Pada pengarahan di kantor pusat WHO di Jenewa, Direktur Jenderal WHO Tedros Ghebreyesus mengatakan, komite darurat organisasi urusan mpox telah bertemu dan menganjurkan wabah itu tidak lagi mewakili darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional. Anjuran itu diterima.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

 Pertama Kali, Korea Utara Tampilkan Foto Kim Jong Un Beserta Ayah dan Kakeknya

Pertama Kali, Korea Utara Tampilkan Foto Kim Jong Un Beserta Ayah dan Kakeknya

Global
Penumpang Singapore Airlines Dirawat Intensif, 22 Cedera Tulang Belakang, 6 Cedera Tengkorak

Penumpang Singapore Airlines Dirawat Intensif, 22 Cedera Tulang Belakang, 6 Cedera Tengkorak

Global
Krisis Kemanusiaan Gaza Kian Memburuk, Operasi Kemanusiaan Hampir Gagal

Krisis Kemanusiaan Gaza Kian Memburuk, Operasi Kemanusiaan Hampir Gagal

Global
Nikki Haley, Saingan Paling Keras Trump Berbalik Arah Dukung Trump

Nikki Haley, Saingan Paling Keras Trump Berbalik Arah Dukung Trump

Global
Rusia Serang Kharkiv, Ukraina Evakuasi 10.980 Orang

Rusia Serang Kharkiv, Ukraina Evakuasi 10.980 Orang

Global
Menerka Masa Depan Politik Iran Setelah Kematian Presiden Raisi

Menerka Masa Depan Politik Iran Setelah Kematian Presiden Raisi

Global
Ongkos Perang Ukraina Mulai Bebani Negara Barat

Ongkos Perang Ukraina Mulai Bebani Negara Barat

Global
Israel Mulai Dikucilkan Negara-negara Eropa, Bisakah Perang Segera Berakhir?

Israel Mulai Dikucilkan Negara-negara Eropa, Bisakah Perang Segera Berakhir?

Global
Rangkuman Hari Ke-819 Serangan Rusia ke Ukraina: Pemulangan 6 Anak | Perebutan Desa Klischiivka

Rangkuman Hari Ke-819 Serangan Rusia ke Ukraina: Pemulangan 6 Anak | Perebutan Desa Klischiivka

Global
China 'Hukum' Taiwan yang Lantik Presiden Baru dengan Latihan Militer

China "Hukum" Taiwan yang Lantik Presiden Baru dengan Latihan Militer

Global
UPDATE Singapore Airlines Alami Turbulensi, 20 Orang Masuk ICU di RS Thailand

UPDATE Singapore Airlines Alami Turbulensi, 20 Orang Masuk ICU di RS Thailand

Global
Rusia Duduki Lagi Desa yang Direbut Balik Ukraina pada 2023

Rusia Duduki Lagi Desa yang Direbut Balik Ukraina pada 2023

Global
AS-Indonesia Gelar Lokakarya Energi Bersih untuk Perkuat Rantai Pasokan Baterai-ke-Kendaraan Listrik

AS-Indonesia Gelar Lokakarya Energi Bersih untuk Perkuat Rantai Pasokan Baterai-ke-Kendaraan Listrik

Global
Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Global
3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com