Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/05/2023, 12:11 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber Reuters

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Amerika Serikat akan mengakhiri persyaratan vaksinasi Covid-19 untuk pelancong internasional dan pekerja federal pada 11 Mei, ketika darurat kesehatan masyarakat virus corona berakhir, kata Gedung Putih, Senin (1/5/2023).

Pada bulan Februari, Dewan Perwakilan Rakyat AS memilih untuk mencabut persyaratan bahwa sebagian besar pelancong via udara asing harus divaksinasi Covid-19.

Hal ini jadi salah satu dari sedikit pembatasan perjalanan pandemi yang tersisa yang masih berlaku.

Baca juga: Jepang Akan Samakan Covid-19 dengan Flu Musiman

Dilansir dari Reuters, pemerintahan Biden Juni lalu mencabut persyaratannya bahwa orang yang tiba di AS melalui udara harus dites negatif Covif-19.

Tetapi dia tetap memberlakukan persyaratan vaksinasi Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) untuk sebagian besar pelancong asing.

Aturan tersebut melarang bintang tenis Serbia Novak Djokovic mengikuti beberapa turnamen AS karena dia tidak divaksinasi Covid-19, tetapi mulai 12 Mei dia dapat dengan bebas masuk dan bermain di turnamen besar Amerika seperti AS Terbuka.

Kementerian Keamanan Dalam Negeri juga mengatakan Senin mulai 12 Mei tidak akan lagi mewajibkan pelancong non-AS yang memasuki Amerika Serikat melalui pelabuhan masuk darat dan feri untuk divaksinasi terhadap Covid-19 dan memberikan bukti vaksinasi berdasarkan permintaan.

Aturan administrasi Biden yang diberlakukan pada September 2021 yang mewajibkan sekitar 3,5 juta pegawai federal dan kontraktor untuk divaksinasi atau menghadapi pemecatan atau tindakan disipliner belum ditegakkan selama lebih dari setahun setelah serangkaian keputusan pengadilan.

Pengadilan banding federal pada bulan Maret menguatkan keputusan yang memblokir penegakan persyaratan vaksin karyawan.

Gedung Putih memberi tahu agen federal pada Oktober 2022 untuk tidak menegakkan persyaratan vaksin kontraktor bahkan setelah perintah nasional dicabut.

Baca juga: WHO: Angka Kematian Covid-19 Turun 95 Persen Mulai Awal 2023

Kementerisn Layanan Kesehatan dan Kemanusiaan mengatakan akan memulai proses untuk mengakhiri persyaratan vaksinasi bagi pendidik Head Start dan fasilitas kesehatan bersertifikat pemerintah.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber Reuters

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Rangkuman Hari Ke-586 Serangan Rusia ke Ukraina: Musk Unggah Meme Zelensky | UE Gelar KTT Bersejarah di Kyiv

Rangkuman Hari Ke-586 Serangan Rusia ke Ukraina: Musk Unggah Meme Zelensky | UE Gelar KTT Bersejarah di Kyiv

Global
WHO Rekomendasikan Vaksin Malaria Baru untuk Anak-anak

WHO Rekomendasikan Vaksin Malaria Baru untuk Anak-anak

Global
Ada Api Dalam Sekam Geopolitik di Laut China Selatan

Ada Api Dalam Sekam Geopolitik di Laut China Selatan

Global
10.000 Migran Serbu Perbatasan AS-Meksiko Setiap Harinya

10.000 Migran Serbu Perbatasan AS-Meksiko Setiap Harinya

Global
Donald Trump Hadiri Sidang Kasus Penipuan Sipil di New York, Sebut Itu Bermotif Politik

Donald Trump Hadiri Sidang Kasus Penipuan Sipil di New York, Sebut Itu Bermotif Politik

Global
[POPULER GLOBAL] AS Hindari “Government Shutdown” | Eni Temukan Gas Besar di Kaltim

[POPULER GLOBAL] AS Hindari “Government Shutdown” | Eni Temukan Gas Besar di Kaltim

Global
Kosovo Tuding Serbia Berencana Caplok Wilayah Utaranya

Kosovo Tuding Serbia Berencana Caplok Wilayah Utaranya

Global
Media Asing: Indonesia Bantah Kabut Asap Akibat Kebakaran Hutan Sampai ke Malaysia

Media Asing: Indonesia Bantah Kabut Asap Akibat Kebakaran Hutan Sampai ke Malaysia

Global
Berjalan di Eskalator Sekarang Dilarang di Nagoya Jepang

Berjalan di Eskalator Sekarang Dilarang di Nagoya Jepang

Global
Perusahaan Energi Italia Umumkan Temuan Cadangan Gas Besar di Kalimantan Timur

Perusahaan Energi Italia Umumkan Temuan Cadangan Gas Besar di Kalimantan Timur

Global
Katalin Kariko dan Drew Weissman Raih Nobel Kedokteran 2023

Katalin Kariko dan Drew Weissman Raih Nobel Kedokteran 2023

Global
Kematian akibat Demam Berdarah di Bangladesh Capai 1.006 Orang, Jadi Wabah Terburuk

Kematian akibat Demam Berdarah di Bangladesh Capai 1.006 Orang, Jadi Wabah Terburuk

Global
Dokter di Pakistan Ini Gandeng Montir Motor Lakukan 328 Transplantasi Ginjal Ilegal

Dokter di Pakistan Ini Gandeng Montir Motor Lakukan 328 Transplantasi Ginjal Ilegal

Global
Hakim New York: Trump Lebih-lebihkan Nilai Properti untuk Kesepakatan Bisnis

Hakim New York: Trump Lebih-lebihkan Nilai Properti untuk Kesepakatan Bisnis

Global
Markas Besar Polisi di Ismailia Mesir Kebakaran, 38 Orang Terluka

Markas Besar Polisi di Ismailia Mesir Kebakaran, 38 Orang Terluka

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com