Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/05/2023, 05:30 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

KOMPAS.com - Rangkuman berita paling populer Kamis (1/5/2023) kami hadirkan untuk Anda.

Mulai dari kabar penyiksaan PRT, detektif NYPD yang meninggal setelah koma 33 tahun, dan lainnya.

Selengkapnya bisa Anda simak berikut ini.

Baca juga: Autopsi Korban Sekte Kelaparan di Kenya Dimulai, Ingin Ungkap Ini

1. PRT Asal Banyuwangi Disiksa di Malaysia, Disetrika dan Disiram Air Panas

Penyiksaan dan eksploitasi terhadap Pekerja Rumah Tangga (PRT) Indonesia di Malaysia kembali terulang.

Tindak kekerasan kali ini dialami oleh PRT asal Banyuwangi, Jawa Timur.

Nani-bukan nama sebenarnya-mengalami luka bakar di bagian punggung dan lengan akibat disetrika dan disiram air panas.

Baca selengkapnya

2. Koma 33 Tahun, Detektif NYPD yang Ditembak Saat Cuci Mobil Meninggal

Seorang detektif New York Police Department (NYPD) yang koma 33 tahun setelah ditembak pada 1990, meninggal tanggal 29 April 2023.

Baca juga: Aksi May Day Pecah Juga di Beberapa Negara Asia Lain, Ini Tuntutannya

Detektif bernama Troy D Patterson tersebut ditembak ketika sedang mencuci mobil di Brooklyn, oleh perampok yang kemudian mencuri uang lebih dari 20 dollar AS (kini Rp 293.000)

Sumber penegak hukum mengatakan kepada New York Post bahwa korban berusia 27 tahun saat kejadian dan baru saja bertunangan.

Baca selengkapnya

3. Pemimpin Wagner: Serangan Balik Ukraina Bisa Jadi Tragedi Rusia

Pemimpin tentara bayaran Grup Wagner, Yevgeny Progozhin, pada Minggu (30/4/2023) memperingatkan bahwa serangan balasan Ukraina dapat berubah menjadi tragedi bagi Rusia.

Dia juga mengeluhkan para prajuritnya kekurangan amunisi.

Selama berbulan-bulan Wagner memimpin serangan Rusia di Bakhmut, kota timur Ukraina yang kini menjadi pusat pertempuran.

Baca juga: Indonesia Akan Kawal Capaian 3 Pilar Utama dalam Keketuaan ASEAN 2023

Baca selengkapnya

4. Perang Rusia vs Ukraina Rusia Ganti Komandan Perang yang Urusi Logistik di Ukraina

Rusia pada Minggu (30/4/2023) mengganti komandan perang yang bertanggung jawab mengurusi logistik di Ukraina.

Pergantian ini dilakukan menjelang perkiraan Ukraina akan melakukan serangan balik.

Baca juga: Santiago Pena Terpilih Jadi Presiden Paraguay

Komandan yang diganti adalah Mikhail Mizintsev. Beberapa hari terakhir beredar desas-desus bahwa kolonel jenderal yang disanksi Inggris karena perannya dalam pengepungan Mariupol itu akan diganti.

Baca selengkapnya

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Diklaim Tewas oleh Ukraina, Komandan Rusia Muncul di Video Pertemuan

Diklaim Tewas oleh Ukraina, Komandan Rusia Muncul di Video Pertemuan

Global
Singapura Ledakkan Bom Perang Dunia II Seberat 100 Kg, 4.000 Warga Dievakuasi

Singapura Ledakkan Bom Perang Dunia II Seberat 100 Kg, 4.000 Warga Dievakuasi

Global
Lansia Timbun Sampah 3 Ton di Rumah Selama 3 Tahun, Tetangga Lapor Tak Tahan Bau

Lansia Timbun Sampah 3 Ton di Rumah Selama 3 Tahun, Tetangga Lapor Tak Tahan Bau

Global
Ukraina Terkini: Rusia Serang Pelabuhan Izmail dengan 38 Drone Selama 2 Jam

Ukraina Terkini: Rusia Serang Pelabuhan Izmail dengan 38 Drone Selama 2 Jam

Global
Polisi AS Pensiun Usai Salah Tabrak Mobil Saat Kejar Tersangka

Polisi AS Pensiun Usai Salah Tabrak Mobil Saat Kejar Tersangka

Global
Dianggap Halangi Polisi, Ketua Kelompok Jurnalis Hong Kong Dibui

Dianggap Halangi Polisi, Ketua Kelompok Jurnalis Hong Kong Dibui

Global
Ukraina Klaim Komandan Armada Laut Hitam Rusia Tewas di Crimea

Ukraina Klaim Komandan Armada Laut Hitam Rusia Tewas di Crimea

Global
Penganut Sikh Kanada Tak Terima, Protes Tuduh India Bunuh Singh Nijjar

Penganut Sikh Kanada Tak Terima, Protes Tuduh India Bunuh Singh Nijjar

Global
Ledakan Hebat di Nagorno-Karabakh, Lebih dari 200 Orang Luka-luka

Ledakan Hebat di Nagorno-Karabakh, Lebih dari 200 Orang Luka-luka

Global
Rencana Taliban Pasang Kamera Pengawas Massal di Kota Besar Afghanistan

Rencana Taliban Pasang Kamera Pengawas Massal di Kota Besar Afghanistan

Global
Rangkuman Hari Ke-579 Serangan Rusia ke Ukraina: Gudang Biji-bijian Odessa Diporak-porandakan Rusia | Pesta Kembang Api Kota Kursk Batal

Rangkuman Hari Ke-579 Serangan Rusia ke Ukraina: Gudang Biji-bijian Odessa Diporak-porandakan Rusia | Pesta Kembang Api Kota Kursk Batal

Global
[POPULER GLOBAL] Ukraina Serang Kota Kursk | Krisis Properti China

[POPULER GLOBAL] Ukraina Serang Kota Kursk | Krisis Properti China

Global
Paduan Suara Shantell Vocal Ensemble Raih Juara di Spanyol

Paduan Suara Shantell Vocal Ensemble Raih Juara di Spanyol

Global
Filipina Singkirkan Penghalang Terapung yang Dipasang China di Laut China Selatan

Filipina Singkirkan Penghalang Terapung yang Dipasang China di Laut China Selatan

Global
8 Pejabat Diperintahkan Ditangkap Buntut Banjir Libya yang Tewaskan 3.800 Orang

8 Pejabat Diperintahkan Ditangkap Buntut Banjir Libya yang Tewaskan 3.800 Orang

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com