Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rangkuman Hari Ke-422 Serangan Rusia ke Ukraina: Petani UE Timur Marah, Warga Rusia Gabung Ukraina

Kompas.com - 22/04/2023, 06:28 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber AFP

Seperti petani lain di negara-negara UE timur, dia menyalahkan masuknya biji-bijian Ukraina sebagai penyebab kekacauan itu.

Uni Eropa telah mengizinkan Ukraina untuk mengekspor barang-barang pertanian melalui blok tersebut setelah invasi Rusia mengganggu jalur pelayaran tradisional Laut Hitam negara itu tahun lalu.

Petani di negara bagian Uni Eropa timur telah memprotes dalam beberapa bulan terakhir.

Mereka merasa langkah tersebut membuat pasar jenuh dan menyebabkan penurunan harga secara besar-besaran di negara mereka.

Inggris sanksi 5 orang terkait penangkapan kritikus Kremlin Kara-Murza

Inggris pada Jumat memberikan sanksi kepada lima orang yang terkait dengan penangkapan kritikus Kremlin dan berkewarganegaraan ganda Inggris, yakni Vladimir Kara-Murza.

Seperti diketahui, pengadilan Moskwa pada hari Senin lalu menjatuhkan hukuman 25 tahun penjara kepada Kara-Murza atas tuduhan termasuk pengkhianatan.

Inggris menyebut hukuman itu bermotif politik dan menuntut pembebasannya.

Moskwa sendiri telah membalas pernyataan Inggris.

Rusia menuduh London melakukan campur tangan langsung dalam urusan internalnya.

Baca juga: Rangkuman Hari ke-416 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Hantam Apartemen di Sloviansk, Kondisi Perebutan Bakhmut

Perancis disalahkan terkait pembelian amunisi

Sejumlah negara anggota UE menyalahkan Perancis pada Jumat karena menunda persetujuan rencana blok tersebut untuk bersama-sama membeli amunisi yang sangat dibutuhkan untuk Ukraina.

Kyiv telah mendesak sekutunya untuk meningkatkan pasokan peluru howitzer saat pasukannya berjuang menghadapi serangan masiv Rusia dan bersiap untuk melakukan ofensif sendiri.

Uni Eropa pada bulan Maret menyetujui proposal dua miliar euro (2,2 miliar dollar AS) yang bertujuan untuk memasok satu juta peluru ke Ukraina selama 12 bulan ke depan

NATO yakin Ukraina siap melakukan serangan ofensif

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg pada Jumat menyatakan keyakinan bahwa Ukraina siap untuk merebut kembali lebih banyak wilayah saat Kyiv bersiap untuk serangan baru terhadap pasukan Rusia yang menyerang.

"Saya yakin bahwa Ukraina sekarang akan berada dalam posisi untuk dapat membebaskan lebih banyak lagi tanah mereka," kata Stoltenberg kepada wartawan di Jerman ketika ditanya apakah Ukraina memiliki apa yang diperlukan untuk berhasil melakukan serangan itu.

Rusia menyatakan jurnalis Bulgaria sebagai agen asing

Rusia pada Jumat menambahkan seorang jurnalis Bulgaria dan kritikus lama Kremlin ke dalam daftar "agen asing".

Rusia pun memerintahkan penangkapannya, dalam penggunaan label yang jarang terhadap warga negara non-Rusia.

Moskwa telah meningkatkan upaya untuk membasmi perbedaan pendapat setelah Presiden Vladimir Putin mengirim pasukan ke Ukraina pada Februari tahun lalu, dan sebagian besar media independen telah ditutup atau menangguhkan operasinya.

Jurnalis yang disebut Rusia itu adalah Christo Grozev.

Laki-laki berusia 53 tahun itu adalah jurnalis utama Rusia untuk situs web investigasi Bellingcat, dan memainkan peran kunci dalam penyelidikannya atas peracunan politisi oposisi Alexei Navalny.

Baca juga: Rangkuman Hari Ke-415 Serangan Rusia ke Ukraina: Video Tawanan Perang Ukraina Dipenggal, Putin Teken UU Wajib Militer Elektronik

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Terungkap Identitas Penjual Sotong di Thailand yang Viral karena Mirip Aktor Keanu Reeves

Terungkap Identitas Penjual Sotong di Thailand yang Viral karena Mirip Aktor Keanu Reeves

Global
Di Tengah Kemarahan Global, Israel Serang Kamp Pengungsi Lagi di Rafah, 21 Orang Tewas

Di Tengah Kemarahan Global, Israel Serang Kamp Pengungsi Lagi di Rafah, 21 Orang Tewas

Global
Di Tengah Kecaman Global, Tank-tank Israel Diam-diam Telah Capai Pusat Kota Rafah

Di Tengah Kecaman Global, Tank-tank Israel Diam-diam Telah Capai Pusat Kota Rafah

Global
Bagaimana China Membantu Rusia Hadapi Dampak Sanksi Barat?

Bagaimana China Membantu Rusia Hadapi Dampak Sanksi Barat?

Internasional
Saat 145 Negara Kini Akui Negara Palestina...

Saat 145 Negara Kini Akui Negara Palestina...

Global
Produsen Susu Australia Lirik Peluang dari Program Makan Siang Gratis Prabowo

Produsen Susu Australia Lirik Peluang dari Program Makan Siang Gratis Prabowo

Global
Keluh Kesah Warga Jepang soal Turis Gunung Fuji, Kini Pemandangan Ditutup

Keluh Kesah Warga Jepang soal Turis Gunung Fuji, Kini Pemandangan Ditutup

Global
Spanyol dan Norwegia Resmi Akui Negara Palestina, Irlandia Segera Menyusul

Spanyol dan Norwegia Resmi Akui Negara Palestina, Irlandia Segera Menyusul

Global
Influencer Pendidikan China Terlampau Disiplin, Pendekatan Belajarnya Picu Kontroversi

Influencer Pendidikan China Terlampau Disiplin, Pendekatan Belajarnya Picu Kontroversi

Global
Sempat Alami Masalah Kesehatan, Ini Kondisi Terkini Mike Tyson

Sempat Alami Masalah Kesehatan, Ini Kondisi Terkini Mike Tyson

Global
Kata Biden soal Serangan Israel ke Rafah yang Bakar Hidup-hidup Pengungsi di Tenda

Kata Biden soal Serangan Israel ke Rafah yang Bakar Hidup-hidup Pengungsi di Tenda

Global
Sejumlah 'Influencer' Kaya Raya di China Hilang dari Media Sosial, Ada Apa?

Sejumlah "Influencer" Kaya Raya di China Hilang dari Media Sosial, Ada Apa?

Global
Uni Eropa: Ukraina Berhak Pakai Senjata Barat untuk Serang Rusia

Uni Eropa: Ukraina Berhak Pakai Senjata Barat untuk Serang Rusia

Global
Suhu di Pakistan Melebihi 52 Derajat Celcius Saat Gelombang Panas

Suhu di Pakistan Melebihi 52 Derajat Celcius Saat Gelombang Panas

Global
Mengapa Irlandia Jadi Negara Eropa Paling Pro-Palestina?

Mengapa Irlandia Jadi Negara Eropa Paling Pro-Palestina?

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com