Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerhana Matahari Total Bikin Warga Australia Terpukau

Kompas.com - 20/04/2023, 14:50 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber AFP

MELBOURNE, KOMPAS.com – Fenomena gerhana matahari yang terlihat di beberapa belahan bumi tak hanya membuat kagum rakyat Indonesia, tetapi juga membuat sejumlah warga Asutralia Barat terpukau.

Pada Kamis (20/4/2023), di Exmouth yang merupakan daerah terpencil di Australia Barat, orang-orang yang terdiri atas astronom profesional hingga kosmolog amatir berbondong-bondong menyaksikan gerhana matahari total.

Mereka berkendara ke daerah terpencil itu dengan karavan. Di Exmouth, orang-orang itu memasang teleskop dan mengenakan kacamata pelindung demi menyaksikan detik-detik gerhana matahari.

Baca juga: Fenomena Langka Gerhana Bulan Total: Fakta, Keunikan, hingga Durasi

Dari situ, mereka menjadi saksi hidup bagaiman bulan merayap melintasi permukaan matahari hingga mencapai gerhana matahari total berdurasi 58 detik, sebagaimana dilansir AFP.

John Lattanzio dari Astronomical Society of Australia mengatakan, orang-orang yang berbondong-bondong melihat gerhana matahari di daerah terpencil tersebut merupakan bukti betapa kuatnya keinginan mereka menyaksikan fenomena alam yang langka tersebut.

“Mereka menjadi ‘pemburu gerhana’ dan mereka melakukan perjalanan ke seluruh dunia untuk pengalaman berulang,” ungkap Lattanzio.

Baca juga: Blood Moon: Mitos Gerhana Bulan dari Seluruh Dunia

Gerhana matahari total terlihat di Exmouth, Australia, pada pukul 11.29.48 waktu setempat. Selama 58 detik, daerah tersebut diselimuti kegelapan.

Selain membuat penonton takjub dan memberikan pengalaman yang menyenangkan, gerhana matahari juga memberi para ilmuwan kesempatan untuk mengamati korona matahari.

Korona adalah bagian paling luar dari atmosfer matahari. Korona tidak dapat dilihat secara langsung dari bumi, kecuali pada saat terjadinya gerhana matahari total sekaligus dengan bantuan teleskop.

Baca juga: 3 Jenis Gerhana dalam Tata Surya: Matahari, Bulan, Bintang

Selain di Australia, beberapa warga di sejumlah wilayah di Indonesia juga turut menyaksikan gerhana matahari.

Dirangkum dari Kompas.com, sejumlah warga di Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua juga turut menyaksikan gerhana matahari total.

Di daerah lain seperti Manokwari, Kupang, Gorontalo, Salatiga, Yogyakarta, hingga Jakarta mengalami gerhana matahari hibrida.

Baca juga: Gerhana Matahari Cincin 21 Juni, Begini Penampakannya di Negara-negara Lain

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com