Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baku Tembak di Hutan, Tentara Thailand Tewaskan 3 Tersangka Penyelundup Narkoba

Kompas.com - 13/01/2023, 15:31 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber AFP

BANGKOK, KOMPAS.com – Tentara Thailand menewaskan lima tersangka penyelundup narkoba dalam baku tembak di hutan di utara Thailand.

Dilansir dari AFP, baku tembak di hutan tersebut merupakan bentrokan mematikan ketiga dalam dua bulan terakhir.

Baku tembak terjadi pada Kamis (12/1/2023) dini hari di Provinsi Chiang Rai yang terletak di dekat wilayah "Segitiga Emas", sebutan untuk perbatasan antara Thailand, Laos, dan Myanmar.

Baca juga: Aset Keluarga Kepala Junta Myanmar Ditemukan dalam Penggerebekan Narkoba Thailand

Wilayah tersebut telah lama menjadi pusat perdagangan narkoba ilegal.

Militer Thailand menyampaikan, tim patroli awalnya bertemu dengan lima tersangka penyelundup narkoba yang membawa ransel.

Mereka menolak untuk digeledah tim patroli, justru mulai melepaskan tembakan dari senjata api yang tidak diketahui jenisnya.

“Narkotika sangat lazim (di perbatasan) tetapi baru-baru ini ada perintah dari komandan untuk meningkatkan upaya penegakan hukum,” kata Premchai Premkamol, seorang petugas Satgas Pha Muang, kepada AFP.

Baca juga: Thailand Sambut Kembalinya Turis dari China dengan Bunga dan Tas Hadiah...

Satgas Pha Muang dalam sebuah pernyataan menyampaikan, bentrokan berlangsung lima menit dan tidak ada tentara yang terluka.

Usai baku tembak, tentara menemukan hampir 500.000 pil methamphetamine dan pistol dari kelompok tersebut.

Sebelumnya, terjadi dua kali baku tembak, masing-masing terjadi awal pekan ini yang menewaskan 6 tersangka dan pada Desember 2022 yang menewaskan 15 orang.

PBB melaporkan, Asia Tenggara dibanjiri methamphetamine dan pihak berwenang menjaring satu miliar pil di seluruh wilayah Asia pada 2021.

Baca juga: Kronologi Putri Raja Thailand 3 Minggu Tak Sadarkan Diri, Pingsan karena Masalah Jantung

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

Global
Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Global
Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Global
AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

Global
Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Global
Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Global
Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Global
Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Global
Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com