Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER GLOBAL] AS Hapus Lambang Bendera Iran | Demo Covid di China

Kompas.com - 29/11/2022, 06:32 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

KOMPAS,com - Berita tentang federasi sepak bola Amerika Serikat (AS) menghapus lambang di bendera Iran dalam unggahan tentang Piala Dunia di media sosial memuncaki daftar artikel Populer Global hari ini.

Di bawahnya ada kelanjutan demo China menolak pembatasan Covid-19, dan turis yang dikeroyok massa setelah sembarangan mendaki dan berjoget di puncak kuil piramida Maya.

Sementara itu, PM Malaysia Anwar Ibrahim menolak sedan seharga Rp 6,6 miliar sebagai mobil dinas, dan memilih kendaraan yang sudah ada.

Baca juga: Flossie Dinobatkan Menjadi Kucing Tertua di Dunia yang Masih Hidup, Umurnya Setara 120 Tahun Usia Manusia

Rangkuman artikel Populer Global sepanjang Senin (28/11/2022) hingga Selasa (29/11/2022) pagi dapat Anda baca selengkapnya di bawah ini.

1. Piala Dunia: Iran Protes ke FIFA Usai Lambang di Benderanya Dihapus AS

Federasi sepak bola Iran pada Minggu (27/11/2022) mengajukan protes ke FIFA setelah federasi sepak bola Amerika Serikat atau US Soccer menghapus lambang di tengah bendera Iran dalam unggahan media sosial.

Timnas Iran dan AS akan berhadapan dalam laga terakhir penyisihan Grup B Piala Dunia 2022 pada Rabu (30/11/2022) dini hari WIB. Mereka sama-sama butuh kemenangan untuk lolos ke babak 16 besar.

Adapun Iran saat ini sedang dilanda demo dua bulan yang dipicu kematian Mahsa Amini, perempuan berusia 22 tahun yang tewas usai ditangkap polisi moral, karena diduga melanggar aturan ketat berpakaian bagi wanita di negara itu.

Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Kritik Keras Rezim Iran, Keponakan Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamenei Ditangkap

2. Sembarangan Mendaki dan Joget-joget di Puncak Kuil Piramida Maya Kuno, Turis Ini Dikeroyok Massa

Massa yang marah melempari seorang turis wanita dengan air dan memakinya setelah dia menaiki tangga dan joget-joget di puncak kuil piramida Maya kuno.

Wanita itu membuat marah pengunjung lain yang berada di sekitar Kuil Kukulcan.

Obyek wisata bersejarah tersebut merupakan situs arkeologi Chichen Itza yang terkenal di dunia, bekas kota Maya di semenanjung Yucatan Meksiko.

Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Kisah Para Pekerja Imigran di Qatar dan Mimpi yang Kandas

3. Covid di China: Demonstrasi Meluas Usai Kebakaran Urumqi, Massa Tuntut Xi Jinping Mundur

Rangkaian aksi protes terhadap kebijakan pembatasan terkait penularan Covid-19 di China tampaknya semakin intensif menyusul kebakaran yang menewaskan 10 orang di sebuah blok apartemen di Urumqi.

Di Kota Shanghai, video yang diunggah di media sosial oleh sejumlah jurnalis asing menunjukkan ribuan orang turun ke jalan untuk mengenang para korban sekaligus memprotes pembatasan Covid.

Dalam tayangan video itu, ratusan orang terdengar menuntut Presiden Xi Jinping mengundurkan diri.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Global
Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Global
Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Global
[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

Global
Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Global
Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Global
Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Global
Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Global
Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Global
Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Global
Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Global
Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Global
Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com