Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE Gempa M 6,1 di Turkiye, 22 Orang Terluka

Kompas.com - 23/11/2022, 11:31 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber AFP

ISTANBUL, KOMPAS.com - Setelah Cianjur di Indonesia dan Kepulauan Solomon, kini giliran Turkiye yang dilanda gempa.

 Gempa bermagnitudo 6,1 telah melanda Turkiye barat laut pada Rabu (23/11/2022) dini hari.

Gempa tersebut sementara dilaporkan menyebabkan 22 orang terluka. 

Menurut US Geological Survey, gempa dangkal telah melanda sekitar 170 kilometer di timur Istanbul, kota terbesar di Turkiye.

Baca juga: Gempa Kuat Landa Turkiye, Guncangan Terasa di Beberapa Kota

Menteri Dalam Negeri Turkiye Suleyman Soylu memposting di Twitter bahwa tidak ada informasi tentang korban jiwa.

Sementara, Menteri Kesehatan Turkiye Fahrettin Koca menjelaskan sedikitnya ada 22 orang yang terluka dalam gempa Turkiye kali ini.

Ini termasuk seseorang yang terluka parah setelah melompat dari gedung karena panik.

Dilansir dari Kantor berita AFP, pihak berwenang Turkiye mengatakan pusat gempa berada di distrik Golyaka di provinsi Duzce, meskipun juga sangat terasa di Istanbul.

Foto awal menunjukkan orang-orang tampak mengenakan selimut di luar rumah ketika mereka berlari keluar karena gempa pada pagi hari.

Baca juga:

Badan bencana Turkiye, AFAD, mengatakan terjadi pemadaman listrik terkendali di wilayah Duzce, memperingatkan warga agar tidak panik.

Turkiye terletak di salah satu zona gempa paling aktif di dunia.

Gempa berkekuatan M 6,8 melanda Elazig pada Januari 2020, menewaskan lebih dari 40 orang.

Pada bulan November tahun itu, gempa berkekuatan 7,0 skala Richter menghantam Laut Aegea, menewaskan 114 orang dan melukai lebih dari 1.000 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Global
Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Global
[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

Global
Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Global
Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Global
Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Global
Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Global
Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Global
Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Global
Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Global
Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Global
Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Global
Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Global
Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Global
3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com