Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ukraina Terkini: Belarus Tegaskan Tak Ada Mobilisasi Pasukan, Warga Sipil Kherson Diminta Evakuasi

Kompas.com - 19/10/2022, 18:00 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber Reuters

KOMPAS.com - Belarus mengatakan pada Rabu (19/10/2022) bahwa mereka telah mulai memanggil warga untuk memeriksa kelayakan dinas militer.

Tetapi dilansir Reuters, mereka tidak merencanakan mobilisasi.

“Kegiatan pendaftaran dan pendaftaran militer sangat rutin dan diharapkan selesai pada akhir tahun ini,” kata kementerian pertahanan.

Baca juga: Pengakuan Langka Komandan Rusia: Pasukan Moskwa Tertekan di Ukraina Selatan

Sementara itu, warga sipil harus dievakuasi kota Kherson di Ukraina yang dikuasai Rusia secepat mungkin karena pasukan Ukraina dapat memulai serangan kapan saja, kata seorang pejabat yang ditempatkan di Rusia.

Pasukan Rusia di Kherson telah mundur sejauh 20-30 km (13-20 mil) dalam beberapa minggu terakhir dan berisiko terjepit di tepi kanan atau barat Sungai Dnipro.

Pasukan Ukraina "akan segera memulai serangan terhadap kota Kherson," kata Kirill Stremousov, wakil kepala wilayah Kherson yang diangkat Rusia, yang sebagian dikendalikan oleh Rusia, dilansir Reuters.

Baca juga: Ukraina Terkini: Serangan Terbaru Rusia Memicu Pemadaman Listrik di Seluruh Negeri

“Saya meminta Anda untuk menganggap kata-kata saya dengan serius dan mengartikannya: evakuasi tercepat yang mungkin,” katanya dalam posting larut malam di Telegram.

Dalam posting selanjutnya, dia mengatakan bahwa pada hari Rabu situasi di depan stabil tetapi warga sipil masih harus pergi ke tepi kiri.

Baca juga: Rangkuman Hari Ke-237 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Putuskan Mobilisasi Parsial Berlanjut, Rusia Bikin 1.162 permukiman di Ukraina Tanpa Listrik

"Pindah secepat mungkin, tolong, ke tepi kiri," katanya.

Warga sipil di Kherson menerima pesan dari pemerintah Rusia yang menyuruh mereka meninggalkan kota, lapor kantor berita RIA.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Menlu Turkiye Akan Kunjungi Arab Saudi untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Menlu Turkiye Akan Kunjungi Arab Saudi untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Global
Vatikan dan Vietnam Akan Menjalin Hubungan Diplomatik Penuh

Vatikan dan Vietnam Akan Menjalin Hubungan Diplomatik Penuh

Internasional
New York Kembalikan 30 Artefak yang Dijarah ke Indonesia dan Kamboja

New York Kembalikan 30 Artefak yang Dijarah ke Indonesia dan Kamboja

Global
Salah Bayar Makanan Rp 24 Juta, Pria Ini Kesal Restoran Baru Bisa Kembalikan 2 Minggu Lagi

Salah Bayar Makanan Rp 24 Juta, Pria Ini Kesal Restoran Baru Bisa Kembalikan 2 Minggu Lagi

Global
Saat Jangkrik, Tonggeret, dan Cacing Jadi Camilan di Museum Serangga Amerika...

Saat Jangkrik, Tonggeret, dan Cacing Jadi Camilan di Museum Serangga Amerika...

Global
Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza akibat Serangan Israel...

Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza akibat Serangan Israel...

Global
Arab Saudi Imbau Warga Waspadai Penipuan Visa Haji Palsu

Arab Saudi Imbau Warga Waspadai Penipuan Visa Haji Palsu

Global
China Beri Subsidi Rp 22,8 Juta ke Warga yang Mau Tukar Mobil Lama ke Baru

China Beri Subsidi Rp 22,8 Juta ke Warga yang Mau Tukar Mobil Lama ke Baru

Global
Atlet Palestina Bakal Diundang ke Olimpiade Paris 2024

Atlet Palestina Bakal Diundang ke Olimpiade Paris 2024

Global
Rangkuman Hari Ke-793 Serangan Rusia ke Ukraina: Serangan Jalur Kereta Api | Risiko Bencana Radiasi Nuklir

Rangkuman Hari Ke-793 Serangan Rusia ke Ukraina: Serangan Jalur Kereta Api | Risiko Bencana Radiasi Nuklir

Global
Hamas Pelajari Proposal Gencatan Senjata Baru dari Israel

Hamas Pelajari Proposal Gencatan Senjata Baru dari Israel

Global
Rektor Universitas Columbia Dikecam atas Tindakan Keras Polisi pada Pedemo

Rektor Universitas Columbia Dikecam atas Tindakan Keras Polisi pada Pedemo

Global
China Jadi Tuan Rumah Perundingan Persatuan Palestina bagi Hamas-Fatah

China Jadi Tuan Rumah Perundingan Persatuan Palestina bagi Hamas-Fatah

Global
Mahasiswa Paris Akhiri Demo Perang Gaza Usai Bentrokan di Jalanan

Mahasiswa Paris Akhiri Demo Perang Gaza Usai Bentrokan di Jalanan

Global
Perempuan Ini Bawa 2 Kg Kokain di Rambut Palsunya

Perempuan Ini Bawa 2 Kg Kokain di Rambut Palsunya

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com