Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER GLOBAL] Mikhail Gorbachev Meninggal Dunia | Aliran Gas di Nord Stream 1 Dihentikan

Kompas.com - 01/09/2022, 05:46 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber Kompas.com

KOMPAS.com - Kabar meninggalnya Mikhail Gorbachev, presiden terakhir Uni Soviet, pada Selasa (30/8/2022) turut menjadi perhatian pembaca Kompas.com dan menjadi berita terpopuler kemarin.

Berita populer global masih datang Rusia, menyorot soal raksasa energi Rusia Gazprom yang menangguhkan pengiriman gas ke Jerman untuk pemeliharaan pada pipa utama

Berikut berita populer global lainnya dari Kompas.com edisi Rabu (31/8/2022) hingga Kamis (1/9/2022).

Baca juga: [POPULER GLOBAL] Kerusuhan Irak Pecah | Kejutan dari Keanu Reeves

1. Presiden Terakhir Uni Soviet Mikhail Gorbachev Meninggal Dunia di Usia 91 Tahun

Mikhail Gorbachev, presiden terakhir Uni Soviet, meninggal dunia di Moskwa pada Selasa (30/8/2022).

Mikhail Gorbachev meninggal dunia di usia 91 tahun.

"Mikhail Sergeyevich Gorbachev meninggal malam ini setelah mengidap sakit yang serius dan lama," kata Rumah Sakit Klinik Pusat Rusia di Moskwa. Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Kerap Dipuji Putin, Mendiang Gorbachev Tetap Tak Ragu Mengkritiknya

Baca juga: Pasukan Terjun Payung Rusia Melarikan Diri ke Perancis, Ceritakan Kekacauan dalam Militer Putin

2. Aliran Gas di Nord Stream 1 Dihentikan Total, Rusia Dituduh Gunakan Energi sebagai Senjata

Raksasa energi Rusia Gazprom menangguhkan pengiriman gas ke Jerman untuk pemeliharaan pada pipa utama pada Rabu (31/8/2022), tindakan terbaru dari serangkaian penghentian pasokan yang telah memicu krisis energi di Eropa.

Gazprom mengatakan pasokan melalui Nord Stream 1 "benar-benar dihentikan" untuk "pekerjaan pencegahan" di unit kompresor, tak lama setelah operator pipa, Entsog, mengumumkan bahwa pengiriman telah dihentikan.

Langkah itu dilakukan ketika negara-negara Eropa menghadapi kenaikan harga energi sejak invasi Rusia ke Ukraina pada akhir Februari, dan kemudian dibalas Kremlin dengan membatasi pengiriman gasnya ke wilayah tersebut.

Baca berita selengkapnya di sini.

Baca juga: Jenderal Top Rusia Semangat Buat Klaim Palsu, Putin Malah Tampak Ragu

3. Kapal Drone Angkatan Laut AS Ditangkap Iran, AS Langsung Kerahkan Armada ke Teluk

Sebuah kapal Iran mencoba menangkap kapal penelitian tak berawak militer Amerika Serikat (AS) di Teluk, tetapi melepaskannya setelah kapal patroli dan helikopter Angkatan Laut AS dikerahkan ke lokasi itu, kata Pentagon.

Armada ke-5 Komando Pusat AS mengatakan sebuah kapal pendukung dari Angkatan Laut Korps Garda Revolusi Iran (IRGCN ) Shahid Baziar, terlihat menarik kapal permukaan tak berawak (USV) Saildrone Explorer pada Senin (29/8/2022) malam.

Drone angkatan laut AS sepanjang tujuh meter (23 kaki) itu dilengkapi dengan berbagai sensor, radar dan kamera. Baca berita selengkapnya di sini.

Baca juga: Iran Tutup Perbatasan Darat ke Irak Setelah Kerusuhan Berdarah Pecah di Baghdad

4. UPDATE Kerusuhan Irak, 30 Orang Tewas, Pemimpin Syiah Moqtada Sadr Minta Pendukungnya Mundur

Kerusuhan Irak dilaporkan mulai mereda pada Selasa (30/8/2022) malam waktu setempat, setelah 30 pendukung pemimpin Syiah Moqtada Sadr tewas ditembak mati.

Angka itu merujuk pada jumlah korban terbaru yang dilaporkan petugas medis di Baghdad.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com