Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komandan Senior Brigade Martir Al-Aqsa Palestina Tewas dalam Serangan Pasukan Israel di Tepi Barat

Kompas.com - 09/08/2022, 20:52 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber AFP

"Bentrokan kekerasan berkembang dengan puluhan perusuh yang melemparkan batu dan melemparkan bahan peledak ke pasukan, yang merespons dengan cara membubarkan massa dan menembak. Beberapa dipastikan cedera," kata tentara.

"Semua pasukan telah meninggalkan kota, tidak ada korban dari pasukan kami," tambahnya.

Pasukan keamanan Israel telah melakukan operasi hampir setiap hari dan seringkali mematikan di Tepi Barat dalam beberapa bulan terakhir, dengan fokus pada militan dari kelompok Jihad Islam.

Baca juga: Perang Roket Israel dan Jihad Islam Palestina di Gaza, RS: Tiap Menit Pasien Datang

Pertempuran Gaza yang Mematikan

Pada Jumat (5/8/2022), Israel meluncurkan apa yang disebutnya pemboman udara dan artileri "pre-emptive" terhadap posisi Jihad Islam di Jalur Gaza.

Kelompok itu memimpin militan di daerah kantong pantai untuk menembakkan lebih dari seribu roket sebagai pembalasan, menurut tentara.

Gencatan senjata yang ditengahi Mesir tercapai pada Minggu (7/8/2922) mengakhiri tiga hari pertempuran sengit yang menewaskan 46 warga Palestina, 16 diantaranya anak-anak, dan melukai 360, menurut kementerian kesehatan Gaza.

Perdana Menteri Israel Yair Lapid berbicara melalui telepon dengan Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi pada Senin (8/8/2022), dengan perdana menteri memuji Kairo atas perannya dalam "menjaga stabilitas dan keamanan regional."

Namun setelah serangan Nablus, juru bicara presiden Palestina Mahmud Abbas mengatakan Israel "tidak tertarik pada ketenangan dan stabilitas".

Baca juga: Israel Klaim Iron Dome Tembak Jatuh 97 Persen Roket Kelompok Jihad Palestina

“Itu (Israel) mengeksploitasi dan membunuh warga Palestina untuk keuntungan dalam politik internal Israel,” kata Nabil Abu Rudeineh, mengacu pada pemilihan umum Israel yang diadakan pada 1 November.

Perdana Menteri Israel mengatakan pada Senin (8/8/2022) bahwa serangan di Gaza telah menghantam "seluruh komando militer senior Jihad Islam" di daerah kantong Palestina.

Jihad Islam mengatakan 12 anggotanya telah tewas, termasuk komandan Taysir al-Jabari dan Khaled Mansour.

Israel bersikeras bahwa beberapa warga sipil yang dihitung dalam korban Palestina tewas karena roket Jihad Islam yang gagal atau salah tembak.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com