KUALA LUMPUR, KOMPAS.com – Kisah haru pasangan suami-istri yang baru memperoleh momongan setelah berupaya keras menjalani program in vitro fertilization (IVF) atau bayi tabung datang dari Malaysia.
Seorang pria Malaysia, Yasran, membagikan video yang menunjukkan dirinya sedang menangis sambil menggendong bayi yang baru lahir dalam upaya program bayi tabung kedelapan pada istrinya.
Video yang diunggah ke Instagram pada Rabu (25/5/2022) itu kemudian viral dibagikan secara luas oleh netizen Malaysia dan diambil atau diberitakan oleh media Malaysia Sin Chew pada Jumat (10/6/2022).
Baca juga: Punya Gaji Rp 22,9 Juta, Gadis Ini Pilih Batasi Pengeluaran Makan Rp 97.000 Per Bulan, Ini Hasilnya
Dalam unggahannya, Yasran (54) mengatakan bahwa istrinya yang kini berusia 42 tahun pernah mengalami keguguran 2 kali.
Pada satu tutik, Yasran pun ingin menghentikan upaya bayi tabung setelah istrinya hamper meninggal dunia di ruang operasi karena mengalami sindrom hiperstimulasi ovarium (OHSS).
“Kami hampir menyerah… 12 tahun pernikahan, 2 kali keguguran, 8 IVF (program bayi tabung)…” tulis Yasran.
Lihat postingan ini di Instagram
“Cukup sudah… Anak angkat kita, Ucop dan Yinna membutuhkanmu lebih dari (mendapatkan) bayi, hidupmu lebih penting…” tambah dia.
Namun, Yasran mengatakan bahwa dia juga menyadari betapa istrinya ingin hamil,
Melihat semangat pantang menyerah dan kegigihan istrinya, dia akhirnya setuju untuk sang istri menjalani program bayi tabung lagi.
Baca juga: Bergaji Rp 35,9 Juta Per Bulan, Pria Ini Ingin Resign karena Terlalu Gabut
Mereka bersepakat program bayi tabung kedelapan ini adalah kesempatan terkahir yang perlu dijalani.
Berunting, kali ini Yasran dan istrinya berhasil.
“Alhamdulillah, betapa pentingnya hari ini (kelahiran anak) untuk istri saya,” ungkap dia.
Yasran berkata bahwa Tuhan memberi mereka anak ini karena kekuatan dan kegigihan istrinya.
Banyak netizen juga meninggalkan pesan di posting tersebut dengan memberi selamat kepada Yasran dan istri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.