Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misteri Kerangka Manusia dalam Tong yang Ditemukan di Dasar Danau Mead Setelah Air Surut

Kompas.com - 07/05/2022, 18:29 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber Daily Mail

 

LAS VEGAS, KOMPAS.com - Kerangka Manusia dalam Tong ditemukan di dasar Danau Mead Nevada pada Minggu (1/5/2022), setelah air dari waduk terbesar di Amerika Serikat (AS) itu surut pada tingkat terburuknya.

“Seorang pengunjung menemukan temuan misterius itu di Area Rekreasi Nasional Lake Mead dekat Pelabuhan Hemenway di Boulder City,” kata staff National Park Service kepada New York Post.

Baca juga: Peti Mati Diketuk dari Dalam, Jenazah Masih Buka Mata saat Penutup Dibuka

Ketika mereka mengintip ke dalam tong berlubang yang berkarat, mereka menemukan mayat kerangka.

Tong yang berisi pemandangan mengerikan itu terpendam dalam lumpur, tampak dari dasar Danau Mead yang terbuka setelah kekeringan panjang menyurutkan airnya, menurut laporan KLAS.

"Kami sedang merapatkan perahu kami untuk pulang dan mendengar seorang wanita berteriak," kata saksi Shawna Hollister.

“Suami saya berjalan mendekat dan menemukan mayatnya. Baju dan ikat pinggangnya adalah satu-satunya yang bisa kami lihat dari tulang-tulangnya yang membusuk.”

Baca juga: POPULER GLOBAL: Temuan Jasad Wali Kota Ukraina dengan Tangan Terikat | Alasan Rusia Tarik Pasukan dari Kyiv

Perkiraan waktu kematian

Polisi Las Vegas mengatakan bahwa kerangka tubuh, yang ditemukan dalam tong logam di sepanjang garis Danau Mead yang surut, adalah seorang pria yang meninggal karena luka tembak antara pertengahan 1970-an atau awal 80-an.

Letnan Ray Spencer dari Polisi Metropolitan Las Vegas mengatakan kepada Las Vegas Review Journal pada Selasa (3/5/2022) pagi bahwa tubuh pria itu mengenakan sepatu kets, yang dijual dan diproduksi oleh Kmart pada pertengahan hingga akhir 70-an.

"Kami akan memperluas kerangka waktu pembunuhan ke pertengahan hingga akhir 1970-an hingga awal 80-an," kata Spencer sebagaimana dilansir Daily Mail.

Pengumuman luka tembak sebagai penyebab kematian memperkuat komentar Spencer sebelumnya kepada New York Times. Penyelidik “tidak mengesampingkan” kemungkinan bahwa kerangka di dalam tong adalah korban pembunuhan geng.

Pinggiran Las Vegas terkenal didominasi oleh kasino yang dikelola geng, dari akhir 40-an hingga 80-an.

"Kami akan melihat kemungkinan potensial itu." kata Letnan Spencer sebelumnya.

Baca juga: Jasad Anaknya Diperkosa di Kamar Mayat, Ibu Ini Tuntut Pimpinan Rumah Sakit Mundur

Dijatuhkan ke danau

Pihaknya mengaku terkejut dengan temuan itu karena jika danau tidak pernah surut, maka “kami tidak akan pernah menemukan mayatnya,” kata Letnan Spencer.

Spencer mengatakan kepada Las Vegas Review Journal bahwa tong itu bisa saja dibuang ke danau dari sisi perahu.

“Ketinggian air telah turun begitu banyak selama 30 sampai 40 tahun terakhir, (hingga ke titik) di mana jasad itu berada. Jika seseorang menjatuhkan tong ke dalam air dan tenggelam, Anda tidak akan pernah menemukannya kecuali ketinggian air turun,” kata Spencer.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza, Jeda Perang 7 Bulan

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza, Jeda Perang 7 Bulan

Global
Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Global
Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Global
Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Global
Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Global
Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Global
Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Global
Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Global
Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com