Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Media Rusia: Sri Mulyani Berkata Semua Pemimpin Negara G20, Termasuk Putin Diundang ke KTT Indonesia

Kompas.com - 22/04/2022, 10:00 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber TASS

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Kantor Berita Rusia TASS menerbitkan berita berjudul "All G20 leaders, including Putin, invited to Indonesia summit - minister" di situs web mereka pada Jumat (22/4/2022).

Di dalam artikel tersebut, ditegaskan bahwa Menteri Keuangan (Menkeu) Indonesia Sri Mulyani Indrawati telah mengatakan pada Kamis (21/4/2022), bahwa para pemimpin semua negara anggota G20 telah diundang ke KTT mendatang di Indonesia, termasuk Presiden Rusia Vladimir Putin.

Disampaikan dalam berita, ketika ditanya apakah Putin akan hadir pada KTT G20 yang dijadwalkan berlangsung di pulau wisata Bali di Indonesia, Sri Mulyani menjawab, "Ya, kami (telah) mengundang".

Baca juga: AS Akan Boikot KTT G20 jika Rusia Diundang, Termasuk Indonesia?

Sri Mulyani menambahkan bahwa undangan ke acara tingkat atas dikirim sebelumnya.

“Sekarang semua negara di G20 telah menerima undangannya,” ujar dia.

Singgung soal pertemuan pada menteri keuangan G20

Dalam berita itu, TASS turut menayangkan pernyataan Sri Mulyani yang tampaknya mengacu pada keputusan beberapa delegasi yang memilih keluar (walkout) dari Pertemuan Kedua Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral (2nd FMCBG) G20 ketika Menteri Keuangan Rusia Anton Siluanov berpartisipasi dalam acara itu melalui tautan video.

Pertemuan 2nd FMCBG G20 diadakan di Washington DC, Amerika Serikat (AS), pada Rabu (20/4/2022) waktu setempat.

“Dalam hal mengatur pertemuan itu sendiri, seperti yang kita lakukan kemarin, itu tidak mudah, tetapi pada akhirnya, mereka semua berada di ruangan yang sama. Tetapi, jika Anda tidak setuju dan ingin mengungkapkan ini… Anda walkout," kata Sri Mulyani.

Baca juga: Masalah Aksi Boikot di Pertemuan G20, Ini Pendapat Rusia

"Itu ekspresi politik yang lain, tapi tidak menghalangi kita bicara substansi yang penting," kata Menkeu.

"Jadi ini harus dapat dikelola dan dilakukan," tambah Sri Mulyani diberitakan TASS.

AS disebut telah menuntut agar Indonesia mengecualikan Presiden Rusia Vladimir Putin dari partisipasi dalam KTT G20 mendatang, memperingatkan bahwa jika tidak, beberapa negara mungkin mengirim delegasi tingkat yang lebih rendah ke pertemuan tersebut.

Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan bahwa keputusan tentang partisipasi Putin dalam KTT akan tergantung pada situasi dan Kremlin sebagian besar akan dipandu oleh posisi negara tuan rumah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Pedemo Israel Cegat Truk Bantuan ke Gaza, Banting Makanan sampai Berserakan

Pedemo Israel Cegat Truk Bantuan ke Gaza, Banting Makanan sampai Berserakan

Global
[POPULER GLOBAL] Lampu Lalin Unta | Thailand SIta 1 Ton Meth Kristal

[POPULER GLOBAL] Lampu Lalin Unta | Thailand SIta 1 Ton Meth Kristal

Global
Rangkuman Hari Ke-810 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran 30 Kota | Apartemen Roboh

Rangkuman Hari Ke-810 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran 30 Kota | Apartemen Roboh

Global
Ukraina Serang Fasilitas Energi Rusia Dekat Perbatasan

Ukraina Serang Fasilitas Energi Rusia Dekat Perbatasan

Global
Kampanye Keselamatan Lalu Lintas, Perancis Gaungkan Slogan 'Berkendaralah Seperti Perempuan'

Kampanye Keselamatan Lalu Lintas, Perancis Gaungkan Slogan "Berkendaralah Seperti Perempuan"

Global
Rusia Gempur 30 Kota dan Desa di Ukraina, 5.762 Orang Mengungsi

Rusia Gempur 30 Kota dan Desa di Ukraina, 5.762 Orang Mengungsi

Global
Demonstrasi Pro-Palestina di Kampus-Kampus AS Bergulir ke Acara Wisuda

Demonstrasi Pro-Palestina di Kampus-Kampus AS Bergulir ke Acara Wisuda

Global
Afghanistan Kembali Dilanda Banjir Bandang, Korban Tewas 300 Lebih

Afghanistan Kembali Dilanda Banjir Bandang, Korban Tewas 300 Lebih

Global
Nasib Migran dan Pengungsi Afrika Sub-Sahara yang Terjebak di Tunisia

Nasib Migran dan Pengungsi Afrika Sub-Sahara yang Terjebak di Tunisia

Internasional
Hezbollah Klaim Serangan yang Lukai 4 Tentara Israel

Hezbollah Klaim Serangan yang Lukai 4 Tentara Israel

Global
Momen Polisi New York Tak Sengaja Semprotkan Merica ke Muka Sendiri Saat Bubarkan Protes Pro-Palestina

Momen Polisi New York Tak Sengaja Semprotkan Merica ke Muka Sendiri Saat Bubarkan Protes Pro-Palestina

Global
Manusia Pertama Penerima Transplantasi Ginjal Babi, Meninggal

Manusia Pertama Penerima Transplantasi Ginjal Babi, Meninggal

Global
Saat Anak-anak Gaza Tetap Bersemangat Belajar di Tengah Perang yang Menghancurkan...

Saat Anak-anak Gaza Tetap Bersemangat Belajar di Tengah Perang yang Menghancurkan...

Global
9 Mei, Hari Rusia Memperingati Kemenangan Soviet atas Nazi Jerman

9 Mei, Hari Rusia Memperingati Kemenangan Soviet atas Nazi Jerman

Internasional
Israel Buka Penyeberangan Baru ke Gaza Utara untuk Jalur Bantuan

Israel Buka Penyeberangan Baru ke Gaza Utara untuk Jalur Bantuan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com