KOMPAS.com - Produk cokelat Kinder yang terkait dengan wabah salmonella tidak boleh dikonsumsi selama akhir pekan Paskah.
Dilansir Guardian, sebuah “penilaian wabah cepat” yang dirilis Otoritas Keamanan Pangan Eropa dan Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa menemukan hasil penelitian terbaru.
Mereka mencocokkan strain salmonella yang sama yang saat ini menginfeksi orang dengan sampel yang diambil dari sebuah pabrik di Belgia pada Desember lalu.
Baca juga: Pabrik Telur Cokelat Kinder di Belgia Ditutup Buntut Kasus Salmonella
Penarikan produk cokelat Kinder tertentu di Inggris Raya diperluas, mencakup semua produk yang diproduksi di situs tersebut sejak Juni, terlepas dari tanggal best-before-nya.
Lembaga termasuk Food Standards Agency (FSA) dan UK Health Security Agency (UKHSA) telah memperingatkan bahwa Kinder Surprise, Mini Eggs, Surprise 100g, dan Schoko-Bons tidak boleh dimakan.
Per 15 April, ada 70 kasus terkait wabah ini di Inggris, dengan mayoritas kasus pada anak di bawah lima tahun.
Baca juga: Temuan Kasus Salmonella Terkait Cokelat Kinder di Eropa Terus Bertambah
Dame Jenny Harries, kepala eksekutif UKHSA, mengatakan sudah mengingatkan orang-orang tentang penarikan pada akhir pekan liburan ini.
"Mungkin produk ini telah dibeli dan disimpan sebagai hadiah, atau untuk acara Paskah," ujar mereka.
Belgia juga menutup pabrik cokelat Kinder karena wabah salmonella
“Sangat penting produk ini tidak dimakan dan dibuang. Infeksi Salmonella bisa parah dan banyak anak yang terkena wabah ini sangat tidak sehat dan dirawat di rumah sakit," tambah UKHSA.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanKunjungi kanal-kanal Sonora.id
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.