Saat Band Rock Legendaris Pink Floyd Bersatu Kembali demi Ukraina...

KOMPAS.com - Grup rock legendaris Pink Floyd kembali berkumpul pasca-hampir tiga dekade berpisah.

Mereka merilis lagu dengan tujuan mengumpulkan uang untuk bantuan ke Ukraina.

Dilansir The Hill, lagu berjudul “Hey Hey Rise Up” akan dirilis pada Jumat (8/4/2022), tulis band dalam sebuah posting Twitter, Kamis (7/4/2022).

Baca juga: Lirik dan Chord Lagu Us and Them dari Pink Floyd

Lagu tersebut mengambil sampel lagu dari Andriy Khlynyuk, penyanyi kelahiran Ukraina dari band BoomBox.

Khlynyuk menghentikan tur konsernya di Amerika Serikat dan kembali ke rumah "untuk membela negaranya" di tengah invasi Rusia yang dimulai Februari lalu.

Pink Floyd bergabung dengan Khlynyuk untuk “mendukung pesan perlawanannya,” kata kelompok itu dalam video pratinjau.

Gitaris dan penyanyi Pink Floyd David Gilmour mengatakan kepada The Guardian tentang upaya tersebut.

Baca juga: Uni Eropa Embargo Batu Bara Rusia, Janji Kirim Lebih Banyak Senjata ke Ukraina

“Ini benar-benar hal yang sulit dan membuat frustrasi saat melihat serangan yang luar biasa gila dan tidak adil ini oleh kekuatan besar terhadap negara yang merdeka, damai, dan demokratis,” ujar Gilmour.

"Frustrasi melihat itu dan berpikir apa yang bisa saya lakukan agaknya tak tertahankan," kata Gilmour, yang memiliki menantu dan cucu Ukraina.

Penyanyi Inggris itu mengatakan bahwa dia lantas menelepon teman-teman bandnya, yang setuju untuk ikut serta dalam upaya tersebut.

Baca juga: Detik-detik Pesawat Kargo Tergelincir dan Terbelah Jadi 2 di Kosta Rika

"Ini sangat vital, sangat penting bagi orang-orang untuk memahami apa yang terjadi di sana dan melakukan segala daya mereka untuk mengubah situasi itu," katanya.

"Dukungan saya dan Pink Floyd terhadap Ukraina dapat membantu meningkatkan moral di sana. Mereka perlu tahu bahwa seluruh dunia mendukung mereka,” tambahnya.

Hasil dari lagu tersebut akan disumbangkan untuk bantuan kemanusiaan Ukraina, kata band itu.