Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hidup dengan Dua Vagina, Wanita Australia Ini Ungkap Suka Dukanya

Kompas.com - 12/02/2022, 23:00 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

KOMPAS.com - Wanita berusia 31 tahun dari Queensland, Australia mengklaim punya dua vagina.

Wanita yang bekerja di industri seks ini menyebut bahwa satu vaginanya digunakan untuk pekerjaannya, sementara satu lagi untuk kehidupan pribadinya.

Dilansir Lad Bible, wanita ini bekerja sebagai pendamping independen selama sekitar tujuh tahun dan berkeliling dunia, sebelum terjun ke industri seks.

Baca juga: Polisi Tangkap Wanita yang Sembunyikan Ganja 1 Gram di dalam Vagina

"Saya menggunakan satu vagina untuk bekerja dan satu vagina untuk kehidupan pribadi saya. Ini membuat pekerjaan jauh lebih mudah secara emosional dan fisik," ujarnya.

Setelah berhenti melakukan itu, dia pindah ke OanlyFans dan mulai membuat konten dewasa yang menghasilkan 75 ribu dollar AS per bulan.

Evelyn memang memiliki dua vagina, tetapi ada banyak hal yang harus dia pikirkan karena memilikinya.

Ini termasuk memasukkan dua tampon ketika dia sedang menstruasi, memeriksa kedua vagina untuk PMS ketika mengunjungi dokter kandungan, dan bahkan "di mana pasangannya bisa ejakulasi saat mereka berhubungan seks."

Baca juga: Lem Vagina dan Jebak Mantan Pacar, Perempuan Ini Dipenjara 10 Tahun

"Secara teoritis, saya bisa membawa dua bayi sekaligus jika saya mau, tetapi itu akan sulit bagi tubuh saya, jadi kami harus berhati-hati dalam hal itu," ujarnya.

"Memiliki dua vagina telah membuat kehidupan seks saya sangat menyenangkan. Kita bisa berhubungan seks dengan variatif di berbagai sisi," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kebakaran di Apartemen Hanoi, 14 Orang Tewas

Kebakaran di Apartemen Hanoi, 14 Orang Tewas

Global
Putri Remajanya Marah, Ayah Ini Berlutut Minta Maaf Tak Mampu Belikan iPhone

Putri Remajanya Marah, Ayah Ini Berlutut Minta Maaf Tak Mampu Belikan iPhone

Global
Rangkuman Hari Ke-820 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Izinkan Penyitaan Aset AS | Polandia dan Yunani Serukan UE Ciptakan Perisai Pertahanan Udara

Rangkuman Hari Ke-820 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Izinkan Penyitaan Aset AS | Polandia dan Yunani Serukan UE Ciptakan Perisai Pertahanan Udara

Global
Saat Ratusan Ribu Orang Antar Presiden Iran Ebrahim Raisi ke Tempat Peristirahatan Terakhirnya...

Saat Ratusan Ribu Orang Antar Presiden Iran Ebrahim Raisi ke Tempat Peristirahatan Terakhirnya...

Global
Arab Saudi Setop Keluarkan Izin Umrah untuk Berlaku Sebulan

Arab Saudi Setop Keluarkan Izin Umrah untuk Berlaku Sebulan

Global
Kerusuhan dan Kekerasan Terjadi di Kaledonia Baru, Apa yang Terjadi?

Kerusuhan dan Kekerasan Terjadi di Kaledonia Baru, Apa yang Terjadi?

Global
[POPULER GLOBAL] 20 Penumpang Singapore Airlines di ICU | Israel Kian Dikucilkan

[POPULER GLOBAL] 20 Penumpang Singapore Airlines di ICU | Israel Kian Dikucilkan

Global
 Pertama Kali, Korea Utara Tampilkan Foto Kim Jong Un Beserta Ayah dan Kakeknya

Pertama Kali, Korea Utara Tampilkan Foto Kim Jong Un Beserta Ayah dan Kakeknya

Global
Penumpang Singapore Airlines Dirawat Intensif, 22 Cedera Tulang Belakang, 6 Cedera Tengkorak

Penumpang Singapore Airlines Dirawat Intensif, 22 Cedera Tulang Belakang, 6 Cedera Tengkorak

Global
Krisis Kemanusiaan Gaza Kian Memburuk, Operasi Kemanusiaan Hampir Gagal

Krisis Kemanusiaan Gaza Kian Memburuk, Operasi Kemanusiaan Hampir Gagal

Global
Nikki Haley, Saingan Paling Keras Trump Berbalik Arah Dukung Trump

Nikki Haley, Saingan Paling Keras Trump Berbalik Arah Dukung Trump

Global
Rusia Serang Kharkiv, Ukraina Evakuasi 10.980 Orang

Rusia Serang Kharkiv, Ukraina Evakuasi 10.980 Orang

Global
Menerka Masa Depan Politik Iran Setelah Kematian Presiden Raisi

Menerka Masa Depan Politik Iran Setelah Kematian Presiden Raisi

Global
Ongkos Perang Ukraina Mulai Bebani Negara Barat

Ongkos Perang Ukraina Mulai Bebani Negara Barat

Global
Israel Mulai Dikucilkan Negara-negara Eropa, Bisakah Perang Segera Berakhir?

Israel Mulai Dikucilkan Negara-negara Eropa, Bisakah Perang Segera Berakhir?

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com