Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Rayan dari Maroko Mengingatkan pada Kasus Serupa yang Dialami Al-Rouqi di Arab Saudi

Kompas.com - 07/02/2022, 16:01 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber Arab News

Menyusul kematian tragis Al-Rouqi, sejumlah anak muda Saudi meluncurkan aplikasi telepon yang mereka katakan dapat secara efektif berkontribusi untuk mengurangi insiden sumur di Kerajaan.

Aplikasi tersebut melonjak popularitasnya setelah kematian Al-Rouqi menjadi berita nasional.

Aplikasi yang disebut Lama itu menyediakan platform yang mudah digunakan untuk melaporkan setiap sumur tak dikenal yang ditemukan oleh individu atau otoritas.

Baca juga: Siapa Rayan yang Meninggal di Maroko, Detik-detik Masuk Sumur hingga Sulitnya Penyelamatan

Aplikasi dapat berfungsi bahkan tanpa koneksi internet.

Tersedia di sistem Android dan iOS, aplikasi Lama dilaporkan dapat membantu Pertahanan Sipil Arab Saudi dengan mudah menemukan sumur yang ditinggalkan untuk mengubur dan menghancurkannya.

Beberapa insiden sumur lainnya telah terjadi di Kerajaan Arab Saudi dalam beberapa tahun terakhir.

Pada 2012, seorang wanita berusia 30 tahun juga ditemukan terjatuh ke dalam sumur di desa Umm Al-Doum di Taif.

Dalam kasus lain, Rehab Al-Ofi yang berusia 4 tahun juga pernah terjebak di sumur sedalam 60 meter yang ditinggalkan di desa Al-Qusaiba di wilayah Madinah.

Namun, insiden seperti itu dilaporkan sudah semakin jarang menyusul adanya keputusan Pemerintah Arab Saudi untuk mengubur atau menghancurkan semua sumur bekas di sekitar Kerajaan.

Baca juga: Kronologi Rayan Masuk Lubang Sumur di Maroko: 4 Hari Terjebak, Akhirnya Meninggal

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Biden Menyesal AS Kirim Senjata ke Israel yang Menewaskan Warga Palestina

Biden Menyesal AS Kirim Senjata ke Israel yang Menewaskan Warga Palestina

Global
AS Tegas Peringatkan Israel, Pasokan Senjata Akan Disetop jika Lanjutkan Serang Rafah

AS Tegas Peringatkan Israel, Pasokan Senjata Akan Disetop jika Lanjutkan Serang Rafah

Global
[POPULER GLOBAL] PRT Dapat Warisan Rp 43,5 Miliar | Israel Serang Rafah

[POPULER GLOBAL] PRT Dapat Warisan Rp 43,5 Miliar | Israel Serang Rafah

Global
Israel Serang Rafah: Hamas Lawan Balik, AS Hentikan Pengiriman Senjata

Israel Serang Rafah: Hamas Lawan Balik, AS Hentikan Pengiriman Senjata

Global
Militer Taiwan Siap Hadapi Apapun Langkah China saat Presiden Lai Mulai Menjabat

Militer Taiwan Siap Hadapi Apapun Langkah China saat Presiden Lai Mulai Menjabat

Global
Ada Air Terjun di Kantor, Ternyata Ini Penyebabnya

Ada Air Terjun di Kantor, Ternyata Ini Penyebabnya

Global
Pria China Bangun dari Koma 10 Tahun Berkat Perawatan Tulus Istrinya

Pria China Bangun dari Koma 10 Tahun Berkat Perawatan Tulus Istrinya

Global
Ukraina Kemungkinan Mati Listrik di Seluruh Negeri Usai Serangan Besar Rusia

Ukraina Kemungkinan Mati Listrik di Seluruh Negeri Usai Serangan Besar Rusia

Global
India Tangkap 4 Orang yang Dituduh Selundupkan Orang untuk Jadi Tentara Rusia di Ukraina

India Tangkap 4 Orang yang Dituduh Selundupkan Orang untuk Jadi Tentara Rusia di Ukraina

Global
Kepala Propaganda yang Melayani Ketiga Pemimpin Korea Utara Meninggal

Kepala Propaganda yang Melayani Ketiga Pemimpin Korea Utara Meninggal

Global
Jika Pasukan Perancis Dikirim ke Ukraina, Rusia Anggap Sasaran Sah

Jika Pasukan Perancis Dikirim ke Ukraina, Rusia Anggap Sasaran Sah

Global
Israel Buka Lagi Penyeberangan Kerem Shalom untuk Bantuan ke Gaza

Israel Buka Lagi Penyeberangan Kerem Shalom untuk Bantuan ke Gaza

Global
Di Museum Australia, Ada Toilet Khusus Perempuan

Di Museum Australia, Ada Toilet Khusus Perempuan

Global
Israel Buru Hamas dalam Serangan Besar-besaran di Rafah

Israel Buru Hamas dalam Serangan Besar-besaran di Rafah

Global
Malaysia Akan Hadiahkan Orangutan kepada Negara Pembeli Minyak Sawit, Serupa Diplomasi Panda dari China

Malaysia Akan Hadiahkan Orangutan kepada Negara Pembeli Minyak Sawit, Serupa Diplomasi Panda dari China

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com