Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lagu-lagu Neil Young Dihapus dari Spotify, Imbas Ultimatum Disinformasi Covid-19

Kompas.com - 28/01/2022, 10:30 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber The Hill

KOMPAS.com - Spotify akhirnya menghapus musik Neil Young setelah musisi rock tersebut memberikan ultimatum kepada layanan streaming itu.

Sebelumnya, Young mengatakan bahwa Spotify, lewat podcast Joe Rogan, menyebarkan "informasi palsu" tentang vaksin Covid-19.

Dilansir The Hill, Young dengan tegas menyatakan hal ini.

Baca juga: Imbas Disinformasi Covid-19, Neil Young Minta Spotify Hapus Semua Lagunya

“Saya ingin Anda memberi tahu Spotify segera bahwa saya ingin semua musik saya keluar dari platform mereka. Mereka dapat memiliki Joe Rogan atau Young. Tidak keduanya,” tulis Young dalam sepucuk surat awal minggu ini kepada label rekaman dan tim manajemennya.

"Saya melakukan ini karena Spotify menyebarkan informasi palsu tentang vaksin. Berpotensi menyebabkan kematian bagi mereka yang percaya disinformasi," kata penyanyi "Rockin' in the Free World" berusia 76 tahun ini.

Young kecewa terhadap komentar yang dibuat pembawa acara podcast kontroversial di acaranya yang disiarkan oleh Spotify, “The Joe Rogan Experience.”

Pihak Spotify pun menanggapinya.

“Kami ingin semua konten musik dan audio dunia tersedia untuk pengguna Spotify. Dengan itu muncul tanggung jawab besar dalam menyeimbangkan keamanan bagi pendengar dan kebebasan bagi pencipta,” kata juru bicara Spotify.

Baca juga: INFOGRAFIK: Cara Membedakan Misinformasi dan Disinformasi

“Kami memiliki kebijakan konten terperinci dan kami telah menghapus lebih dari 20.000 episode podcast yang terkait dengan Covid-19 sejak awal pandemi,” kata pernyataan itu.

“Kami menyesali keputusan Neil untuk menghapus musiknya dari Spotify, tetapi berharap dapat segera menyambutnya kembali,” tambah platform itu.

Rogan telah menjadi pembicaraan dalam beberapa bulan terakhir karena komentar yang dibuatnya tentang Covid-19 dan vaksin.

Awal bulan ini, sebuah surat terbuka yang ditandatangani oleh 270 profesional perawatan kesehatan mendesak Spotify untuk mengambil tindakan terhadap kesalahan informasi vaksin disebarkan di acara Rogan.

Acara ini menawarkan jangkauan luas, dengan perkiraan 11 juta pendengar per episode.

Baca juga: Drone Emprit: Disinformasi Jadi Ladang Industri Fenomena Global, Tak Hanya di Indonesia

Rogan, yang mengatakan pada September 2021 bahwa ia dites positif Covid-19 tahun lalu, membatalkan pertunjukan yang terjual habis di Vancouver yang dijadwalkan pada April.

Imi karena ia tidak dapat memasuki Kanada tanpa bukti vaksinasi.

“Saya tidak divaksinasi. Aku tidak akan divaksinasi. Saya punya antibodi, itu tidak masuk akal,” kata Rogan, 54 tahun, dalam sebuah posting Instagram saat itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok Sebagai Pecundang...

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok Sebagai Pecundang...

Global
Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Global
Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia Demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia Demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Global
Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Global
100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

Global
Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Global
Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Global
Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Global
Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Global
Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Global
PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

Global
Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Global
Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Global
Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com